Wali Kota Surabaya Tak Pernah Menduga Peroleh Gelar Kehormatan Dari Keraton Surakarta

oleh -198 Dilihat
oleh
Wali Kota mendapatkan gelar penghormatan dari Keraton Surakarta yang langsung diserahkan oleh Raja Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat, Paku Buwono (PB) XIII.

SOLO, PETISI.CO – Laju kehidupan memang tak dapat ditebak oleh manusia mana pun, termasuk para pemegang mandat jabatan dari rakyat. Hal ini yang juga dirasakan oleh Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini yang mendapatkan gelar bangsawan Kanjeng Mas Ayu Dr. (H.C.) Ir. Tri Rismaharini Kelaswari, M.T. dari Keraton Surakarta, Rabu (4/3/2020).

Raja Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat, Paku Buwono (PB) XIII Hangabehi yang langsung melakukan pemberian anugerah gelar kehormatan tersebut.

Meski telah menerima gelar tersebut, Risma mengaku tak pernah memiliki pikiran sedikit pun, ketika semua kerja kerasnya akan diganjar dengan hal yang bersejarah dalam perjalanan hidupnya.

“Matur nuwum sanget, saya diberi gelar dari Keraton Surakarta. Aku enggak pernah membayangkan hal ini,” ujar Risma.

Selain tak percaya dengan apa yang ia peroleh, Wali Kota 58 tahun tersebut juga mengaku kagum dan bangga karena memang tidak sembarang orang yang mendapatkan hal serupa dengan dirinya.

“Saya loh sangat kaget dan takjub sekali dengan pemberian gelar ini, perasaan saya senang, terus terang tidak pernah mimpi dan tak pernah bayangkan saya jadi kerabat di sini. Jadi saya lebih dekat,” terangnya.

Sebenarnya undangan untuk acara penganugrahan itu sendiri telah diterimanya sejak dua bulan lalu, dan seharusnya gelar tersebut disematkan padanya pada bulan Maret 2020 mendatang. Namun, mengingat saat ini ia sedang berada di Solo serta hal tersebut juga diketahui oleh Sinuwun (Raja Surakarta), maka penganugerahan gelar kehormatan dilaksanakan pada hari yang sama.

“Kalau gak salah sekitar dua bulan lalu itu saya menerima undangannya. Harusnya tanggal 20 penganggurannya tapi Sinuwun tahu saya sedang berada di sini (Solo),” jelasnya.

Sementara itu, Keluarga Keraton Surakarta, Kanjeng Pangeran Aryo menerangkan, penghargaan yang diterima oleh Risma merupakan strata dari kelas bangsawan.

“Kanjeng Mas Ayu Tumenggung, itu masih abdi dalem, tapi kalau Kanjeng Mas Ayu, itu pangkatnya sudah bangsawan dan dianggap keluarga raja,” terangnya.

Sebelumnya, Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo juga telah mendapatkan gelar serupa dengan yang didapatkan Risma dari Keraton Surakarta.

“Pak Jokowi juga dapat, stratanya juga sama. Jadi kalau ini (penghargaan) termasuk kerabat lebih dalem,” pungkasnya. (nan)

No More Posts Available.

No more pages to load.