BATU, PETISI.CO – Untuk mensejahterakan masyarakat Kota Batu, Pemerintah Kota Batu terus berupaya menjaga stabilitas harga bahan pokok di bulan Ramadan dan menjelang Idul Fitri. Mengingat, saat ini kebutuhan sembako terus meningkat.
Caranya, dengan menggelar Pasar Murah Ramadan tahun 2018 di depan gedung Graha Pancasila Balaikota Among Tani Kota Batu selama lima hari (4-8 Juni 2018), pasar murah Ramadan ini dibuka langsung oleh Walikota Batu Dewanti Rumpoko.
Dalam kesempatan itu Walikota Batu Dewanti Rumpoko, menyampaikan bahwa menjelang Idul Fitri seperti saat ini harga kebutuhan pokok selalu mengalami peningkatan. Sehingga sebagian kalangan, terutama yang termasuk keluarga miskin merasa terbebani untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.
“Berdasarkan hal itulah Pemerintah Kota Batu, berusaha untuk membantu meringankan beban hidup masyarakat/ keluarga miskin. Guna mencukupi kebutuhan dasar dan meningkatkan aktivitas masyarakat kelompok miskin, sebagai komunitas produktif dan mandiri melalui pasar murah Ramadan Kota Batu tahun 2018,” tutur Dewanti Rumpoko, Senin (4/6/2018).
Diharapkan, pasar murah ini dapat dimanfaatkan sebaik mungkin oleh masyarakat yang membutuhkan akan bahan-bahan pokok. Maka hendaknya dimanfaatkan sebaik mungkin oleh keluarga miskin untuk memenuhi kebutuhannya akan bahan-bahan pokok.
“Pasar murah ini hanya berlaku untuk keluarga yang membutuhkan. Untuk itu pihak penyelenggara, harus selektif dalam mendata masyarakat yang benar-benar membutuhkan. Jangan sampai kegiatan ini justru dimanfaatkan oleh pihak lain yang akan melakukan aksi borong sehingga tujuan pasar murah yang dimaksud kurang tepat sasaran,” tandasnya.
Diketahui, dalam pasar murah Ramadan ini, ada 40 stan yang ikut ambil bagian, mereka dari berbagai usaha yang ada di Kota Batu. Tampak berbagai dagangan yang dijajakan, mulai dari sembako hingga dagangan yang lainnya. (eka/mas)
