SURABAYA, PETISI.CO – Koramil 0830/06 Benowo membantu petani menanam jagung di wilayah teritorialnya. Lahan seluas 1,5 Hektare ditanami jagung itu adalah milik Kelompok Tani (Poktan) Sumber Makmur, yang berada di RT 3 RW 2 Jl. Raya Pakal Madya, Kel/Kec. Pakal Surabaya.
Sebagaimana diketahui, program ketahanan pangan merupakan langkah pemerintah yang bekerjasama antara Kementerian Pertanian bersama TNI AD. Sehingga sudah menjadi kewajiban bagi TNI AD, terlebih Satkowil (Koramil) untuk bersama-sama mensukseskan program tersebut.
Danramil 0830/06 Benowo, Mayor Inf Agung Prasetyo Budi ST, mengatakan, kegiatan ini merupakan langkah yang diambil dalam rangka menjaga agar ketersediaan dan stok pangan bisa terjaga dengan baik. Sehingga tidak menimbulkan permasalahan yang sumbernya dari pangan.
“Kelangkaan pangan sangat mungkin terjadi apabila kita tidak mampu menjaga komoditi pangan tersedia dengan baik. Maka potensi yang ada diwilayah kita masih ada dan bisa digunakan untuk penanaman komoditi pangan, diantara yang utama saat ini adalah padi dan jagung,” terangnya.
Danramil Benowo, juga menyampaikan kepada kelompok Tani, pihaknya akan selalu mendampingi mulai pengolahan lahan, penanaman bibit dan memantau perkembangan tanaman serta sampai pemanenan.
“Selain itu para Babinsa akan terus mendampingi para petani dan selalu memonitor perkembangannya, untuk bisa diteruskan ke Komando Atas,” tegas Mayor Agung, Senin (20/5/2024).
Sementara permasalahan yang terjadi dan dihadapi oleh poktan, diantaranya, terkait dengan keterbatasan air yang digunakan untuk menanam komoditi jagung. Selain itu, semakin tergerusnya lahan pertanian yang ada dan beralih fungsi menjadi perumahan atau pabrik dan pergudangan.
Upaya Babinsa selaku prajurit di garda terdepan, adalah merupakan wujud dari keseriusan TNI membantu pemerintah mewujudkan program pangan, dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Ketua Poktan Sumber Makmur, Anas, menyampaikan, terkait kendala yang dihadapi para petani dalam menanam jagung yaitu terbatasnya ketersediaan air.
“Tanaman jagung itu akan mudah hidup kalau ada air, namun demikian ada juga penyakitnya yang meyebabkan tumbuh jagung tidak maksimal, diantaranya ada hama ulat dan burung pemakan biji jagung. Saya berharap agar hal ini bisa ada solusinya dan kami bisa dibantu,” pungkasnya.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Pasiter Kodim 0830/SU Mayor Hermansyah, Danramil 0830/06 Benowo Mayor Inf Agung Prasetyo Budi ST, Batuud Koramil 0830/06 Benowo Peltu Yusuf Paska Heri, Babinsa Hanpangan, Kasi Bangtib Kel. Pakal Amri, Bhabinkamtibmas Kel. Pakal Aipda Rohmat, Ketua Poktan Sumber Makmur Annas, Kelompok Tani Sumber Makmur dan Projopati Kel. Pakal. (bah/joe)
