SURABAYA, PETISI.CO – Dalam rangka menyambut hari Natal 2023, Yayasan Mawar Sharon Peduli (MSP) bersama Pemkot Surabaya mengadakan acara Peduli Petugas Kebersihan yang bertempat di halaman Balai Kota Surabaya.
Dalam acara ini dihadirkan hiburan, berupa panggung hiburan yang diikuti pembagian 4.000 sembako dan makan siang untuk seluruh petugas kebersihan di kota Surabaya, serta menyerahkan bantuan berupa 10 buah gerobak sampah.
Tepat pukul 09.00 pagi, acara dimulai dengan kemunculan MC Edric Tjandra dan Citra Permata diatas panggung menyapa para petugas kebersihan. Acara ini juga diawali dengan sambutan Pastor Lianggono sebagai ketua Yayasan Mawar Sharon Peduli.
Menurut Pastor Lianggono selaku Ketua Yayasan Mawar Sharon Peduli mengatakan bahwa, petugas kebersihan adalah sosok yang luar biasa. Walaupun di balik layar namun kerajinan mereka dapat dirasakan oleh seluruh warga Surabaya.
“Melalui acara hari ini, Mawar Sharon Peduli (MSP) ingin mengajak para petugas kebersihan menyadari bahwa keberadaan mereka sangat berarti dan apa yang mereka kerjakan tidak sia-sia,” katanya, Rabu (13/12/2023).
Pastor Lianggono berharap agar para petugas kebersihan semakin bersemangat dalam mengerjakan peran mereka.
“Harapan kami para petugas kebersihan semakin bersemangat dan mengerjakan peran mereka, serta terus berdampak untuk kebersihan dan kesejahteraan Kota Surabaya,” ucapnya.
Di samping itu, dalam acara tersebut juga tampak dihadiri oleh Walikota Surabaya Eri Cahyadi, pembina Yayasan MSP dan Gembala Senior GMS Surabaya Barat Pastor Philip Mantofa yang didampingi istri ibu Irene Mantofa.
Termasuk juga beberapa pejabat di lingkup pemerintah kota Surabaya, diantaranya Agus Hebi Djuniantoro Kepala Dinas LH, Anna Fajriarin kepala dinas Sosial dan Maria Theresia Ekawati Rahayu kepala Bakesbangpol.
Acara yang diwarnai hujan rintik tidak menghalangi kecerian dan antusiasme dari para perugas kebersihan dalam mengikuti acara dan bernyanyi serta berjoget bersama.
Tampak senyum kebahagiaan di wajah mereka yang selama ini bisa dikatakan terpinggirkan dalam kehidupan kota Surabaya namun memiliki peran penting dalam menjaga kebersihan kota Subaya.
Sementara itu, menurut Pastor Philip Mantofa selaku Pembina Yayasan MSP dan Gembala Senior GMS Surabaya Barat mengatakan bahwa, perintah Tuhan Yesus yang utama adalah kasihilah Tuhan dengan segenap hati dan kasihilah sesama seperti diri sendiri.
“Hari ini Gereja Mawar Sharon ingin mempraktekkan instruksi tersebut dengan cara menghargai mereka yang jarang dirayakan jasanya, yaitu petugas kebersihan Kotamadya Surabaya,” ungkapnya.
“Semoga lewat acara yang kami adakan melalui Yayasan Mawar Sharon Peduli, maka para pahlawan kota kita merasa dicintai dan dihargai dalam semangat kasih,” imbuhnya.
Dalam kesempatan itu juga dilakukan penyerahan secara simbolis 10 gerobak sampah dari Yayasan Mawar Sharon Peduli yang diwakili oleh Pastor Phillip Mantofa kepada pemkot Surabaya yang diterima langsung oleh Walikota Surabaya Eri Cahyadi.
Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi juga mengungkapkan bahwa hari ini, Balai Kota Surabaya menjadi rumah bagi setiap rakyat untuk berbagi kasih dan kepedulian. Bersyukur untuk kota Surabaya yang memiliki tingkat toleransi tinggi.
“Kekuatan kita adalah kebersamaan, di mana tidak ada yang boleh merasa lebih superior,” tegasnya.
Menurut Eri Cahyadi, acara Peduli Tukang Sampah adalah bentuk kerja sama antara Mawar Sharon Peduli dari Gereja Mawar Sharon Surabaya Barat dan Pemerintah Kota Surabaya.
“Di latarbelakangi oleh rasa kemanusiaan dan solidaritas yang tinggi, acara ini terselenggara sebagai wujud nyata bahwa kasih tidak memandang ras, suku, dan agama,” pungkasnya. (riz)
