Ziarah dan Berdo’a di Makam Proklamator, SBY Berpesan Tetap Jaga Persatuan dan Kesatuan

oleh -983 Dilihat
oleh
SBY ziarah dan berdo'a di Makam Proklamator

BLITAR, PETISI.CO – Serangkaian kunjungan Susilo Bambang Yudhoyono di Kota Blitar yaitu ziarah di makam sang proklamator kemerdekaan RI Bung Karno, dengan Pengamanan VVIP sedang ditujukan pada kunjungan Presiden Republik Indonesia ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono atau akrab di sapa SBY beserta rombongan di Blitar, baik itu pengamanan jalur maupun lokasi kegiatan, Jumat (8/12/2023).

Sejumlah 198 personel dari Polres Blitar Kota, 30 TNI, 20 personel Dishub dan 15 Satpol PP, serta 21 personel gabungan yang tersebar diberbagai titik, demi kondusifitas kunjungan SBY di Kota Blitar.

Turut hadir juga dalam kunjungan tersebut Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Elestianto Dardak beserta pejabat yang lain.

Beberapa lokasi dalam kunjungannya kali ini, di antaranya Makam Bung Karno, Masjid Arrahman Kota Blitar, tempat pemancingan Gandos di Desa Bendowulung Kecamatan Sanankulon Kabupaten Blitar.

Didampingi sejumlah elit Partai Demokrat (PD) dari Majelis Tinggi Partai (MTP), pimpinan DPD PD Jawa Timur Emil Dardak, Ketua DPC Partai Demokrat Kota Blitar Ridho Handoko, Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Blitar Edy Masna, serta beberapa kader Partai Demokrat Jawa Timur, Kabupaten dan Kota Blitar, SBY juga menyempatkan bertegur sapa dan berbincang ringan dengan ratusan warga yang sudah menunggu kehadirannya di depan gerbang MBK.

SBY terlihat khidmat memunajatkan doa untuk presiden pertama RI sekaligus sang proklamator itu. Beliau juga menegaskan ziarahnya ini sama sekali tidak berkaitan dengan politik.

Secara tegas kepada awak media, SBY mengatakan aktivitas ziarah ini sama sekali tidak ada kaitannya dengan kegiatan politik, meski saat ini tengah berlangsung tahun politik.

Kegiatan ziarahnya ini juga murni berziarah mendoakan Bung Karno, atas segala perjuangan yang sudah diberikan Bung Karno kepada negara dan bangsa sebelum dan sesudah menjadi presiden, kiranya Bung Karno diberikan tempat terbaik di sisi Tuhan Yang Maha Kuasa.

“Bahwa kalau ingin mengenal sosok Bung Karno, jangan hanya dilihat sebagai proklamator dan presiden pertama. Banyak sekali yang beliau lakukan ketika masih muda dengan segala resiko keluar masuk penjara untuk kita semua untuk Indonesia. Inilah yang saya sungguh-sungguh menghormati beliau betul lahir batin, tentunya di dunianya, Bung Karno tersenyum karena Indonesianya makin maju yang dicita-citakan waktu beliau sebelum menjadi presiden. Itulah konteksnya,” jelas SBY.

Tak lupa pada masa kampanye di tahun politik ini, SBY juga berpesan kepada masyarakat agar menjaga kesatuan dan kerukunan sosial. Ini ia tandaskan mengingat dampak tensi politik setiap pemilu yang kadang panas dan keras.

“Setiap pemilu memang politik memanas, kompetisi keras. Bukan hanya di elit, kadang mengalir ke masyarakat, ke akar rumput. Itu memang biasa, tetapi saat ini lebih panas lebih keras. Saya sebagai seorang yang pernah ikut kompetisi, pernah menjadi capres juga, pernah memimpin Indonesia, tolong dijaga agar tidak melampaui batas. Kalau melampaui batas, khawatir membikin masyarakat kita saling hadap-hadapan,” ungkapnya.

“Bukan itu yang dikehendaki Indonesia. Menurut saya, pemerintah, negara dengan dukungan semua partai politik harus menjaga pemilu yang damai. Kalau sudah damai, berjalan jujur dan adil, siapapun yang terpilih itulah pemimpin kita. Kita biasakan seperti itu,” pungkasnya. (min)

No More Posts Available.

No more pages to load.