Gagal di Piala AFF, PSSI Harus Lakukan Evaluasi

oleh -76 Dilihat
oleh
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi

SURABAYA, PETISI.CO – Kegagalan Timnas Indonesia di Piala AFF 2018 membuat seluruh insan sepakbola tanah air. Pasca penampilan cemerlang di Asian Games 2018, timnas sebenarnya diharapkan mampu menjuarai turnamen cukup bergengsi di Asia Tenggara itu.

Karena itu, PSSI harus melakukan evaluasi total. Termasuk, apakah ada persoalan internal di tubuh PSSI. “Saya harap ketua umum PSSI (Edy Rahmayadi) mengevaluasi,” kata Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi usai menghadiri prosesi wisuda Universitas Sunan Giri Surabaya di Dyandra Convention Center Surabaya, Minggu (25/11/2018).

Timnas Indonesia dipastikan tersingkir dari persaingan Piala AFF 2018 setelah tidak mampu lolos dari Grup B akibat poin tidak mencukupi untuk mengejar posisi dua tim terbaik sebagai syarat lolos ke empat besar. Hasil buruk tersebut, sekaligus mengulang catatan serupa pada Piala AFF tahun 2007, 2012 dan 2014.

Meski tak lolos semifinal, Hansamu Yama dan kawan-kawan masih menyisakan satu laga di grup, yakni menghadapi Filipina di pertandingan terakhirnya di Grup B, Minggu (25/11) malam di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta.

Imam Nahrwai meminta apapun yang terjadi di tubuh federasi tidak boleh sedikitpun mengorbankan keinginan pemain dan pelatih. Terlebih menjelang pertandingan menghadapi Filipina di laga pamungkas babak penyisihan.

“Artinya, mereka akan berjuang sekuat tenaga sampai titik darah penghabisan. Jangan sampai cita-cita yang baik terhambat karena ada kepentingan di dalam organisasi,” tutur pria yang akrab dipanggil Cak Imam itu.

Menpora juga menegaskan dirinya akan mengevaluasi menyeluruh setelah turnamen yang diikuti seluruh negara di Asia Tenggara tersebut, dan berharap ke depan Timnas Indonesia mampu meraih hasil maksimal dan berprestasi.

Terpisah, pelatih Timnas Indonesia Bima Sakti di sela konferensi pers pra-laga terakhir Grup B Piala AFF 2018 menghadapi  Filipina di Jakarta, Sabtu (24/11), menyentil komunikasi PSSI terkait program pemusatan latihan dan uji coba Timnas. Dia menilai komunikasi menjadi salah satu hal yang harus dievaluasi seiring gagalnya Indonesia lolos dari fase grup Piala AFF 2018.

“Jalan Timnas menuju turnamen internasional, harus disusun dengan program pemusatan latihan dan uji coba yang terukur serta dikelola dengan rapi karena sangat penting untuk sepak bola Indonesia,” tandasnya. (bm)

 

No More Posts Available.

No more pages to load.