KEDIRI, PETISI.CO – Penyelenggaraan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) tingkat SMP, yang tinggal beberapa pekan lagi, belum terlihat kesiapan yang matang, dari Dinas Pendidikan Kabupaten Kediri. Padahal, pelaksanaan ujian nasional itu akan berlangsung awal Mei 2017.
Hal itu terlihat, dari minimnya perangkat komputer yang dimiliki masing-masing sekolah.Dari 95 SMP yang tersebar diwilayah Kabupaten Kediri, dengan jumlah siswa maupun siswi, sebanyak 21 ribu, mayoritas mengandalkan anak didiknya, yang mempunyai laptop, guna dipinjam.
“Ya, kami diberikan surat edaran akan pemberitahuan siswa-siswi yang mempunyai laptop untuk dipinjam, dalam kerangka persiapan UNBK, yang akan berlangsung awal Mei tahun ini,” kata Astutik, salah satu wali siswa SMP, wilayah Kabupaten Kediri.
Menurutnya, dia berharap, supaya pihak sekolah lebih mempersiapkan secara matang dan tidak membebani para anak didiknya, supaya bisa fokus dalam menjalani ujian nasional nanti.
“Kasihan, apabila anak didik ada yang tidak mempunyai perangkat komputer.Meskipun, dari pihak sekolah, surat pemberitahuan yang dilayangkan kemasing-masing Wali siswa, tidak diwajibkan untuk membawa,” tutupnya.
Darmadi, Kepala Bidang SD/SMP, Dinas Pendidikan Kabupaten Kediri, menanggapi, pihaknya membenarkan, kalau ada surat pemberitahuan bagi anak didik, yang mempunyai laptop dipinjam, guna menempuh UNBK.
“Surat pemberitahuan membawa Laptop, yang dilayangkan pihak sekolah bukan keharusan. Kalaupun terjadi kekurangan perangkat, kami akan meminjam milik SMA/SMK.Apabila dirasa masih kurang, kami akan meminjam perusahaan rental komputer,” kata Darmadi, Rabu (22/2/2017).
Lebih jauh dikatakan Darmadi, meskipun masih terkendala perangkat komputer dalam pelaksanaan UNBK, akan tetapi pihaknya optimis pelaksaan Ujian Nasional akan terselenggara 2 Mei sampai 8 Mei,2017.
“Minimnya perangkat komputer lantaran bantuan dari Pusat belum terealisasi.Hingga kami menempuh berbagai terobosan dan optimis akan terlaksana sesuai jadwal,” pungkasnya.(bud)
