BANYUWANGI, PETISI.CO – Terhitung mulai tanggal 6 Juli 2017, tarif kereta api kelas ekonomi bersubsidi kembali ke tarif lama. Sebelumnya, PT. Kereta Api Indonesia (KAI) sempat menaikkan tarif kereta api tersebut sekitar tanggal 24 Juni 2017.
Menurut Manager Humas PT KAI Daops IX Jember Lukman Arif, hal tersebut dilakukan menyusul adanya pembatalan kebijakan penyesuaian tarif kereta api guna meningkatkan pelayanan dan memenuhi kebutuhan masyarakat akan moda transportasi massal yang ekonomis, nyaman dengan tarif yang terjangkau.
Pembatalan tersebut diberlakukan mulai keberangkatan 7 Juli 2017. Dengan demikian, pembelian tiket kereta api per tanggal 6 Juli 2017 kembali ke tarif lama.
Untuk catatan di Daops IX Jember, pembatalan kenaikan tarif berlaku untuk kereta api Logawa relasi Jember – Surabaya – Purwokerto, dari sebelumnya Rp 80.000 kembali menjadi Rp 74.000. Kereta Api Sri Tanjung relasi Banyuwangi – Jogjakarta dari Rp 110.000 menjadi Rp 94.000. Kereta api Tawang Alun relasi Banyuwangi – Malang dari Rp65.000 kembali menjadi Rp 62.000. Dan Kereta api Probowangi relasi Banyuwangi – Probolinggo – Surabaya dari Rp 65.000 kembali menjadi Rp 56.000, papar Lukman.
Lukman menambahkan, bagi masyarakat yang telah melakukan transaksi pembelian tiket Kereta dari tanggal 24 Juni sampai dengan tanggal 4 Juli 2017, selisih biaya dapat diambil di stasiun-stasiun tujuan dengan menunjukkan boarding pass di loket stasiun. (fat)
