32 Pengelola Obat di PKM se Tulungagung Ikuti Pertemuan IKK Program Kefarmasian

oleh -44 Dilihat
oleh
Pertemuan IKK Program Kefarmasian

TULUNGAGUNG, PETISI.CODinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tulungagung melaksanakan kegiatan pertemuan Indikator Kinerja Kegiatan (IKK) program kefarmasian.

Dengan melibatkan 32 peserta yang merupakan petugas pengelola obat Puskesmas (PKM) di wilayah Kabupaten Tulungagung, kegiatan tersebut bertujuan agar sasaran, indikator dan target kinerja dapat tercapai.

Kegiatan pertemuan IKK program kefarmasian dibuka langsung oleh Kepala Dinkes Tulungagung dr Kasil Rokhmad.

Acara yang dimulai pukul 08.00 WIB hingga selesai dilaksanakan di Barata Convetion Hall Jl. WR Supratman No. 18-20 Tulungagung, Rabu (27/10/2021).

Kasi Perbekalan dan Kefarmasian, Masduki, mewakili Kepala Dinkes Tulungagung menyampaikan, dalam giat pertemuan IKK program kefarmasian tersebut para peserta menerima pemaparan beberapa materi.

“Dalam giat tersebut, sebanyak 32 peserta menerima pemaparan materi diantaranya, yang pertama indikator kinerja kegiatan program kefarmasian. Kemudian yang kedua, pelaporan penggunaan aplikasi SIMONA dan ketiga, praktek pelaporan aplikasi SIMONA,” terangnya.

Dari hal itu, agar sasaran, indikator dan target tata kelola obat publik, Dinas Kesehatan Kabupaten Tulungagung tercapai.

Target capaian tersebut adalah, Persentase penggunaan antibiotik pada penatalaksanaan kasus ISPA non-pneumonia, batas toleransi 20 %. Persentase penggunaan antibiotik pada penatalaksanaan kasus diare non-spesifik, batas toleransi 8 %. Persentase penggunaan antibiotik pada penatalaksanaan kasus penggunaan injeksi pada penatalaksanaan kasus myalgia, batas toleransi 1%.

“Rerata item obat perlembar resep di Puskesmas, terhadap seluruh kasus ISPA non-pneumonia, diare non-spesifik dan Myalgia dengan batas toleransi 2.6 item resep,” tandasnya. (par)

No More Posts Available.

No more pages to load.