MALANG, PETISI.CO – Rumah Zakat (RZ) Action menerjunkan 5 relawan di erupsi Gunung Semeru yang terjadi 4 Desember 2022 sekitar pukul 00.00-06.00 WIB. Hal itu setelah terekam 8 kali Gempa Letusan, 1 gempa awan panas guguran yang masih berlangsung hingga pukul 06.00 WIB.
Aktivitas erupsi dan awan panas guguran di Gunung Api Semeru masih sangat tinggi, selain berpotensi terjadi awan panas, potensi terjadinya aliran lahar juga masih tinggi mengingat curah hujan yang cukup tinggi di Gunung Api Semeru.
Yoki Hidayat, Branch Manager Rumah Zakat Malang mengatakan, lokasi kejadian berada di Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang Jawa Timur berdampak hujan awan panas guguran dari Gunung Semeru. Jumlah pengungsi 1.033 jiwa tersebar di SDN 04 Supiturang (265 jiwa), Masjid Baiturrahman Supiturang (70 jiwa), SMPN 2 Pronojiwo (100 jiwa), SDN 2 Oro-Oro Ombo (119 jiwa), Baldes Sumberurip (228 jiwa) dan Pemukiman (250 jiwa).
“Status Gunung Api Semeru naik menjadi Awas (Level IV). Secara Visual Gunung Semeru tertutup oleh kabut. Teramati luncuran APG sudah mencapai 19 kilometer bahkan telah melewati Jembatan Gladak Perak,” jelas Yoki.
Lanjut Yoki, pengungsian terpusat di 2 titik: 1. SMPN 2 Pronojiwo, 2. SDN 4 Supiturang. Kebutuhan pengunsi alas tidur, makanan siap saji, masker, logistic, dan selimut.
“Untuk itu RZ Action diturunkan di lokasi bencana untuk bergabung dengan relawan lainnya membantu pengungsi,” imbuh Yoki.
Selain RZ Action juga menurunkan menyalurkan 80 kaleng SuperQurban, 10 Tikar, 100 Selimut, 476 Masker Medis, dan 200 Masker Anak. (cah)
