Acara Sah-Sahan Warga Baru PSHT, Kapolres: Jaga Tulungagung Aman Kondusif

oleh -152 Dilihat
oleh
Kapolres Tulungagung, AKBP Eva Guna Pandia SIK MM MH menyampaikan imbauan saat memimpin apel gabungan.

TULUNGAGUNG, PETISI.COUntuk mengantisipasi potensi kerusuhan saat acara sah-sahan (pengesahan) warga baru Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) pada 11 September 2020, Kapolres Tulungagung, AKBP Eva Guna Pandia SIK memberikan imbauan.

Diharapkannya, seluruh warga masyarakat Tulungagung bekerjasama semua pihak bisa bersama-sama menjaga Tulungagung untuk menciptakan kondisi aman dan kondusif.

Kapolres juga meminta kepada anggotanya baik dari Reskrim, Intelejen juga patroli cyber guna mengawasi bilamana ada kemungkinan timbul hasutan yang bisa memicu terjadinya kerusuhan saat acara pengesahan warga baru PSHT.

Kapolres juga menyampaikan bahwa pihaknya tak segan-segan akan menindak tegas dengan proses hukum yang ada bagi perusuh yang membuat onar di wilayah Tulungagung.

“Kita murni tugas kita ini menjaga Tulungagung selalu aman dan kondusif. Saya minta juga saudara-saudara saya, rekan-rekan saya, dari PSHT maupun perguluruan silat Pagar Nusa tolong sampaikan keseluruh saudara-saudara kita, masyarakat kita, agar jangan membuat onar di Tulungagung,” imbau Kapolres Tulungagung.

Kapolres Tulungagung mengajak, dalam situasi pandemi Covid-19 ini diharapkan tidak mengadakan konvoi ataupun pesta gembira.

“Kita lagi mengalami krisis ekonomi dan krisis kesehatan. Musim pandemi Covid-19 ini, sudahlah kita tidak usah ada gembira konvoi-konvoi, karena kita akan mengambil tindakan tegas,” ajak Kapolres juga mengingatkan.

Kapolres Tulungagung menegaskan bahwa untuk pengamanan acara sah-sahan warga baru PSHT tahun ini akan dimaksimalkan dengan menerjunkan 2773 personel gabungan terdiri dari TNI, Polri, Brimob, Samapta, Sat Pol PP dan dari Polres Tulungagung juga Polres tetangga, Dishub, dari keamanan PSHT itu sendiri.

“Pengamanan juga tahun ini kita maksimalkan. Dan kita tidak akan ragu-ragu mengambil tindakan tegas kalau ada dari kelompok manapun yang melakukan onar. Saya tidak ingin di Tulungagung ini ada yang membuat rusuh,” tegasnya.

Selanjutnya, Kapolres EG Pandia juga menekankan kepada para Kapolsek, bahwa Polres Tulungagung sudah melakukan MoU kesepakatan dengan seluruh ketua perguruan silat cabang Tulungagung.

Kesepakatannya, tidak boleh menggunakan atribut saat warga perguruan mengendarai motor dari titik kumpul menuju lokasi pengesahan. atribut tersebut antaralain kaos maupun bendera perguruan silat.

“Kalau ada langsung diambil aja. Dan kalau mereka juga menggunakan kenalpot brong langsung tilang aja,” tandas Kapolres Tulungagung di sambutannya saat memimpin acara apel gabungan dan pemberian reward kepada Bhabinkamtibmas berprestasi di GOR Lembupeteng, Rabu (9/9/2020) pagi.

Sekedar diketahui, pada Senin (7/9/2020) kemarin, Kapolres turut hadir di acara Rapat koordinasi Tiga Pilar Kabupaten Tulungagung bersama instansi terkait dan perguruan pencak silat di Pendopo Kongas arum Kusumaning Bongso dalam rangka persiapan pengamanan pengesahan warga baru PSHT. (par)

No More Posts Available.

No more pages to load.