AHY Kritik Prabowo Umumkan Calon Menteri Jika Menangkan Pilpres

oleh -112 Dilihat
oleh
AHY menyampaikan pidato Indonesia Untuk Semua

SURABAYA, PETISI.CO – Pengumuman sejumlah tokoh yang digadang-gadang bakal menjadi menteri jika Calon Presiden (Capres) Prabowo Subianto terpilih menjadi presiden mendapat kritikan dari Komandan Satuan Tugas Bersama (Kogasma) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). Pasalnya, coblosan Pemilu Presiden (Pilpres) belum dimulai.

“Pengumuman kabinet itu tidak elok,” kata AHY kepada wartawan usai menghadiri kampanye nasional Partai Demokrat di DBL Arena, Surabaya, Sabtu (13/4/2019).

Menurutnya, saat ini belum dilakukan pencoblosan pemilu. Sehingga, masih belum diketahui siapa yang akan menjadi pemimpin.

“Saya tidak ingin melihat elit bicara hal-hal yang bersifat pragmatis, bagi-bagi jatah menteri. Rakyat ingin dengar program,” ujarnya.

Dalam sejumlah kesempatan, AHY mengaku diminta oleh Prabowo untuk bisa dimasukkan dalam kabinet. Atas permintaan itu, dirinya mengaku berterimakasih karena sudah dianggap memiliki kapasitas untuk berkotribusi dalam membangun bangsa.

“Tapi saya ingin fokus pada kampanye dan memenangkan Partai Demokrat. Apalagi ini sudah mendekati coblosan,” cetus putra Presiden RI ke-6, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ini.

Mengenai ketidakhadiran AHY saat acara pidato kebangsaan Prabowo Subianto di Dyandra Convention Center Surabaya, Jum’at (12/4/2019), AHY tidak bisa hadir karena menjenguk ibundanya, Ani Yudhoyono di rumah sakit di Singapura.

“Menjenguk orang tua yang sedang sakit merupakan kewajiban moral seorang anak. Saya baru pulang dari Singapura tadi malam,” tandasnya.

Di sisi lain, AHY meminta seluruh kader dan simpatisan Partai Demokrat untuk tidak golput. Masyarakat Indonesia harus menggunakan hak pilihnya dalam pesta demokrasi lima tahun sekali itu. Memilih pemimpin yang kelak bisa membuat bangsa Indonesia lebih maju.

“Datang ke TPS. Gunakan hak pilih. Agar pemilu tahun ini bisa berlangsung sukses, jujur dan adil. Pemilu ini menyangkut nasib bangsa ke depan, sehingga harus mendapat dukungan penuh dari rakyat,” paparnya. (bm)

No More Posts Available.

No more pages to load.