MOJOKERTO, PETISI.CO – Bupati Mojokerto Pungkasiadi secara estafet menyerahkan bantuan Alat Pelindung Diri (APD) dan logistik penanggulangan Covid-19 di tiga kecamatan antara lain kecamatan Sooko (Desa Sooko, Jampirogo, dan Wringirejo), Kecamatan Trowulan (Desa Wonorejo, Kejagan, dan Bejijong), Kecamatan Puri (Desa Puri, Balongmojo, dan Kenanten).
Sejumlah bantuan logistik penanggulangan Covid-19 yang diserahkan per desa antara lain 200 kg beras, 250 masker kain, 5 liter disinfektan, 5 liter hand sanitizer, 5 liter sabun cuci tangan, 4 APD serta 1 unit wastafel portabel.
Kampung tangguh Covid-19 dibentuk untuk mempercepat pemutusan mata rantai penyebaran Covid-19 dengan mengedepankan kedisiplinan, kemandirian, dan gotong royong dengan menjalankan protokol kesehatan seperti rajin cuci tangan dengan sabun dan air mengalir, memakai masker, menghindari kerumunan orang, selalu menjaga jarak ,dan tetap melakukan aktivitas di rumah saja.
“Saya sangat mengapresiasi adanya kampung tangguh ini adalah bentuk kemandirian desa dan harus jalan,” kata bupati, Rabu (3/06/2020).
Pemkab Mojokerto pun telah melakukan berbagai upaya penanggulangan Covid-19, dengan melaksanakan jaring pengaman sosial, hingga menjaga kondisi ekonomi supaya tetap stabil. Semua upaya upaya tersebut membutuhkan kerjasama dan sinergi dengan semua elemen masyarakat.
“Kita juga siapkan jaring pengaman sosial, perekonomian, dan meningkatkan keamanan dan mendorong masyarakat untuk menerapkan pola hidup sehat dan patuh protokol kesehatan, itu semua bagian dari upaya kita bersama mencegah penyebaran Covid-19,” kata Bupati Pungkasiadi.
Bupati dalam arahannya menyampaikan saat ini masih menunggu instruksi pusat terkait penerapan tatanan hidup baru atau new normal.
New normal adalah bagian dari upaya untuk hidup tetap produktif di tengah pandemi Covid-19 yang belum dapat dipastikan kapan selesainya.
“Saat ini kita sedang mempersiapkan new normal, seperti yang diinstruksikan pusat, kita akan mulai siapkan di beberapa titik untuk penerapan. Agar tetap hidup produktif namun dengan menerapkan protokol kesehatan agar jangan sampai terinfeksi Covid-19,” tambah Bupati Pungkasiadi. (nang)
