ARCI: Gerindra Potensi Salip PKB-PDIP di Jatim, ini Faktornya

oleh -171 Dilihat
oleh
Baihaki saat memaparkan survei elektabilitas parpol di Jatim dihadapan wartawan

SURABAYA, PETISI.CO – Accurate Research and Consulting Indonesia (ARCI) merilis hasil survei elektabilitas partai politik di Jawa Timur (Jatim). PKB menempati peringkat atas dengan angka 16,8%.

Mengungguli PDI Perjuangan yang memiliki elektabilitas 16,1% di posisi kedua. Serta, Gerindra di posisi ketiga dengan elektabilitas 15,4%.

Namun, menurut Direktur ARCI Baihaki Siraijt, keunggulan PKB di Jatim belum aman. Sebab, angka margin of error sebesar 2,8% membuka peluang bagi PDIP, bahkan Gerindra menyalip di peringkat pertama.

“Jelas belum aman PKB, karena itu masih angka margin of error. Di mana Gerindra saja masih berpeluang besar loh naik di peringkat pertama,” ujarnya usai pemaparan survei di Surabaya, Senin (19/9/2022).

Dia mengakui, semenjak Ketua Umum DPP Partai Gerindra Prabowo Subianto mendeklarasikan siap maju sebagai capres 2024, elektabilitas Gerindra terus merangkak naik.

Pada awal 2021 elektabilitas Gerindra di Jatim itu di angka 10 persen. Perlahan naik angkanya saat dipimpin oleh Anwar Sadad, hampir menyentuh 14 persen.

“Saat bulan Agustus lalu Prabowo mendeklarasikan diri capres, Gerindra di Jatim dapat angin segar lagi, naik sampai 15 persen,” ungkapnya.

Sebaliknya, PDIP dan PKB cenderung turun. Hal ini bisa dimanfaatkan Gerindra untuk menyalip dengan waktu satu tahun lebih menjelang Pemilu 2024.

“Saya lihat kader Gerindra seperti Gus Sadad juga getol turun ke masyarakat. Namun mungkin, Gerindra ini harus kerja keras meraih suara millenial di Jatim. Tinggal itu PR-nya saya kira, karena ceruk suara Nahdlatul Ulama mereka juga bisa masuk,” paparnya.

Diketahui, Survei ARCI dilakukan pada 5-12 September 2022 di seluruh 38 kabupaten/kota Jatim. Survei ini menggunakan metode multistage random sampling. Jumlah responden sebanyak 1.200 dengan margin of error sebesar 2,8%.

Berikut hasil survei ARCI elektabilitas parpol di Jatim:

  1. PKB: 16,8%
  2. PDI Perjuangan: 16,1%
  3. Gerindra: 15,4%
  4. Golkar 10,2%
  5. Demokrat: 9,7%
  6. NasDem: 6,3%
  7. PPP: 4,1%
  8. PKS: 3,9%
  9. PAN: 2,9%
  10. Perindo: 2,3%
  11. PSI: 1,5%
  12. Gelora: 0,5%

Tidak menjawab/tidak mengetahui: 10,3%. (bm)

No More Posts Available.

No more pages to load.