Bantu Tingkatkan Peran Sektor Kuliner, Tim Dosen Unitomo PKM di UMKM Cahaya Pasuruan

oleh -590 Dilihat
oleh
Pemberian hibah kepada mitra UKM Cahaya
Beri Pendampingan Manajemen dan Rancang Digital Marketing

PASURUAN, PETISI.CO Tim dosen Universitas Dr. Soetomo Surabaya (Unitomo) melaksanakan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) di Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Cahaya, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, Minggu (30/07). PKM dengan tema “Pengembangan Usaha Industri Makanan Dalam Rangka Meningkatkan Ekonomi Rumah Tangga” dilaksanakan 3 dosen terdiri Sri Utami Ady sebagai Ketua, sebagai anggota adalah Alvy Mulyaningtyas dan Litafira Syahadiyanti serta melibatkan 4 mahasiswa.

Menurut Sri Utami Ady sasaran mitra pada kegiatan pengabdian ini adalah Usaha Mikro Cahaya, yang merupakan pelaku UMKM industri makanan yang terletak di Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur.

Foto bersama mitra UKM Cahaya, Tim Dosen dan Mahasiswa

“UMKM Cahaya memiliki potensi besar dalam bidang usahanya. Namun, ada beberapa permasalahan yang dihadapi oleh pelaku Usaha Mikro ini di antaranya adalah pengelolaan manajemen usaha yang meliputi yang keuangan dan pemasaran yang belum dikelola dengan baik, sangat terbatas dan masih konvensional,” ujar Sri Utami Ady.

Permasalahan tersebut mendorong tim dari Unitomo untuk melakukan kegiatan pengabdian tersebut.

“Kegiatan pengabdian masyarakat ini berfokus pada upaya kita dalam membantu memberdayakan Usaha Mikro Cahaya dan UMKM di daerah sekitar agar lebih berdikari secara ekonomi, sekaligus dapat meningkatkan taraf penghidupan masyarakat di sini,” imbuh doktor bidang keuangan ini.

Pelatihan dan pendampingan manajemen keuangan kewirausahaan

Kegiatan pengabdian yang didanai Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek Dikti) tahun Anggaran 2023 ini berfokus pada 3 hal, yaitu: (1) Pelatihan dan pendampingan tata kelola usaha, (2) Pelatihan dan pendampingan manajemen keuangan dan laporan keuangan dengan sistem akutansi, serta mengedukasi cara pengajuan Kredit Usaha Rakyat ( KUR ), (3) Pelatihan dan pendampingan penggunaan sosial media instagram.

Ditemui di sela-sela kegiatan, Litafira Syahadiyanti salah satu dosen angggota yang memandu materi digital marketing menjelaskan beberapa tahapan dalam memulai pemasaran secara digital.

Terutama tentang bagaimana cara mengelola WhatsApp bussiness, google bussines, dan juga beberapa media sosial seperti instagram dan TikTok. Penyiapan produk melalui foto/video maupun konten yang akan diupload melalui media sosial juga memegang peran yang sangat penting.

“Pemasaran melalui media sosial amat sangat penting dan memiliki peran dalam keberlangsungan digital marketing dalam sebuah usaha,” ungkap Litafira.

Ia menambahkan bahwa di pendampingan ini pelaku UMKM diberikan pengetahuan tentang bagaimana mengidentifikasi target pasar potensial, memahami perilaku konsumen online, serta teknik promosi dan branding yang efektif.

“Alhamdulillah selama pelatihan, para peserta aktif terlibat, baik dalam sesi materi dan praktik langsung dengan berbagai studi kasus dengan menggunakan contoh langsung dari usaha mereka. Kami berharap dapat memberikan kontribusi yang berarti dalam memajukan sektor UMKM dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif dengan menggabungkan pengetahuan akademik dan pengalaman praktis,” kata dosen teknik informatika ini.

Selanjutnya di hari lain tim pengabdian Universitas Dr Soetomo yang diketuai oleh Sri Utami Ady ini bersama Alvy Mulyaningtyas selaku anggota melanjutkan pelatihan tentang bagaimana menentukan harga pokok pada produk dan menyusun laporan keuangan. Serta memberikan hibah alat yang dapat dipergunakan pihak Usaha Mikro Cahaya untuk mendukung proses produksi.

“Kegiatan pengabdian ini kami tutup dengan mengadakan Focus Group Discussion (FGD) menghadirkan narasumber profesional di bidang kuliner untuk meningkatkan skill memasak dan menambah kreativitas UMKM di bidang kuliner serta mencari solusi dalam permasalan produksi dan marketing dibidang kuliner. Adapun barang–barang yang dihibahkan berupa oven, mixer besar, meja lipat, papan nama dan etalase. Dengan adanya hibah alat tersebut diharapkan dapat meningkatkan kinerja dan pendapatan dari Usaha Mikro Cahaya, pungkas Sri Utami Ady. (cah/agb)

No More Posts Available.

No more pages to load.