Bantuan Penggemukan Sapi Tak Kunjung Terealisasi, BPP Bondowoso Rugi

oleh -660 Dilihat
oleh
Ilustrasi.

BONDOWOSO, PETISI.CO – Seorang mantan Badan Penyuluhan Pertanian (BPP) Kabupaten Bondowoso, berinisial AS, asal Desa Sukowiryo, Kecamatan Bondowoso, merasa dirugikan. Lantaran bantuan penggemukan sapi yang disebut-sebut program bodong sampai sekarang tak kunjung terealisasi.

Akibatnya, AS mengembalikan uang jutaan rupiah ke sejumlah kelompok masyarakat (Pokmas), di Desa wilayah Kecamatan Pakem.

Tak hanya mengembalikan uang saja, AS merasa malu terhadap keluarganya, karena dapat surat panggilan dari penyidik Polres Bondowoso.

“Saat itu, saya memang minta uang ke setiap kelompok Rp 3 juta, untuk saham. Itupun sesuai petunjuk yang ditentukan oleh pemilik perusahaan. Karena programnya tidak jelas, akhirnya saya dilaporkan ke Polres oleh sejumlah Pokmas,” katanya, Minggu (28/2/2021).

Padahal, uang itu disetor ke perusahaan yang membawa program ini ke Bondowoso.

“Penyetorannya disaksikan AD sebagai bendaharanya perusahaan itu. Dia pun yang tahu semua ini,” jelasnya.

Saya tidak sendirian saat menawarkan program ini. Ada AD dan CP.

“Yang jelas uang ratusan juta rupiah dari sejumlah Pokmas, semuanya di setor ke perusahaan itu,” tandasnya.

Sekadar diketahui, program ini bawaan dari salah satu jenis badan usaha yang dilindungi oleh hukum dengan modal yang terdiri dari saham dalam menjalankan perusahaan berjenis Perseroan Terbatas (PT), berdomisili di Jalan Polisi Istimewa Yogyakarta. (tif)

No More Posts Available.

No more pages to load.