PONOROGO, PETISI.CO – Tindakan ceroboh yang dilakukan
Sri Suwarni (47) warga Rt 004/ RW 003, Dukuh Blumbang, Desa Pangkal, Kecamatan Sawoo, Kab. Ponorogo yang grogi saat akan menginjak rem malah menginjak gas. Sehingga mobil Agya harus mengalami rusak di bagian depannya karena menumbut tebing yang tak jauh dari rumahnya.
Padahal mobil Agya putih dengan Nopol L-1308-IX baru saja dibelinya dan karena ia ingin latihan atau belajar nyetir. Saat melajukan mobilnya di Jl. Raya Trenggalek – Ponorogo tepatnya di lokasi jalan rusak yang berada di Dukuh Nglumpang, Desa Pangkal, Kec. Sawoo, Kab. Ponorogo. mobil yang dikemudikan janda tersebut menumbur tebing di kiri jalan.
Seperti yang diungkapkan Kasubag Humas Polres Ponorogo, Ipda Supriyanto bahwa kejadian kecelakaan tunggal di jalan raya Ponorogo – Trenggalek tersebut berawal ketika korban yang masih belajar mengemudi tersebut menjalankan mobilnya dari rumah hendak ke arah Ponorogo. Namun ketika di lokasi jalan rusak yang masih di wilayah desanya tersebut mobil sudah tumbur tebing hingga rusak.
“Kecelakaan tunggal yang terjafi pada Senin tadi itu, mobil Agya yang dikemudikan oleh Sri suwarni melaju dari arah rumahnya Ds. Pangkal menuju arah Ponorogo untuk belajar mengemudikan mobil, tepatnya di jalan rusak Dukuh Nglumpang, Ds. Pangkal Kec. Sawoo, Kab. Ponorogo mobil Agya diberhentikan oleh petugas pengatur jalan rusak. Karena baru belajar mengemudi dan gugup, pengemudi sebenarnya akan menginjak rem namun keliru menginjak gas dan membanting setir ke kiri mengakibatkan mobil Agya menabrak perengan atau tanah pembatas tebing dan mengakibatkan mobil terbalik dan bagian kanan mobil ringsek karena menjadi tumpuan saat terbalik serta mengakibatkan luka ringan pada bagian dahi korban,” katanya.
“Korban langsung dilarikan ke klinik Delima desa setempat untuk perawatan di bagian lukanya,” pungkas Supriyanto. (mal)
