Bupati Jombang Resmikan Gedung Baru UPTD Puskesmas Cukir

oleh -96 Dilihat
oleh
Dari kiri Asisten 2, Plt Kepala Dinkes memotong pita, Bupati dan Kepala Puskesmas

JOMBANG, PETISI.COBupati Jombang Nyono Suharli Wihandoko meresmikan gedung baru UPTD Puskesmas Cukir. Dihadiri oleh Bupati Jombang, jajaran OPD, Kepala Puskesmas beserta jajarannya, Forpimcam, beberapa kepala Desa, tiga pilar Desa serta tamu undangan yang hadir, Jumat (26/1/2018).

Kepala Puskesmas Cukir, Drg. M Arif Setiadi dalam sambutannya menjelaskan, gedung baru Puskesmas Cukir mulai dibangun tahun 2017 dan selesai tahun 2018. Setelah diresmikan oleh Bapak Bupati ruangan baru tersebut langsung bisa digunakan.

Ruang baru Puskesmas Cukir diantaranya sebagai ruang pelayanan gawat darurat, Poli Umum, Poli VCT. Mudah-mudahan dengan ruang baru bisa digunakan melayani masyarakat dengan sebaik-baiknya.

“Dilihat sepintas sarana prasarana di Puskesmas Cukir sudah cukup memadahi, akan tetapi ruang pertemuan relatif kecil. Sementara kami butuh ruang pertemuan karena ruang pertemuan jika dibuat rapat bisa cukup,” jelas Drg. M Arif Setiadi.

Bupati menandatangani prasasti didampingi kepala Puskesmas Cukir, Kades, Plt Kepala Dinkes dan Asisten serta Camat

Terkait dengan tenaga di Puskesmas Cukir kurang mencukupi dalam pelayanan. Maka dari itu agar pelayanan berjalan normal, perlu merekrut tenaga kontrak.

“Puskesmas se Kabupaten Jombang kita ingin menjadi BLUD (Badan Layanan Umum Daerah). Sehingga kita semakin leluasa untuk dapat ber inovasi, berkreasi dan menjadikan masyarakat mencintai berobat ke puskesmas. Keinginan kita semua di kesehatan terkait dengan TTP (Tunjangan Tambahan  Penghasilan) kita berharap tunjangan yang diberikan kepada TTP sama seperti lainnya,” tambah Drg. M Arif Setiadi.

Bupati Jombang, Nyono Suharli menjelaskan, petugas pelayanan di Puskesmas Cukir selain ramah juga dalam pelayanannya bagus. “Cara pemberian pelayanan kepada pasien saat saya lirik petugasnya senyum,” ujar bupati.

Sementara ebagai Kepala Puskesmas dalam pemberian tunjangan kepada TTP harus adil dan merata. “Kaitan dengan TTP saya senang, karena semakin lama semakin bagus kinerjanya, maka tunjangan akan bertambah. Bagi tenaga kontrak saya ingin gajinya minimal sama dengan UMK Jombang. Berarti kesejahteraan dipastikan akan lebih baik dibanding sebelumnya,” jelas bupati.

Bupati menambahkan, terkait kucuran anggaran desa sebesar Rp 2 milyar per desa, per tahun. Bupai ingin desa punya kemandirian dan supaya rakyatnya sejahtera semua.

Ke depan akan disiapkan kartu GEMERLAP (Gemah Ripah Paripurna) kartu tersebut multi fungsi. Kartunya bisa digunakan untuk berobat dan asuransi. “Semua keinginan masyarakat kita perhatikan dan kita agendakan agar terwujud,” pungkasnya.

Perlu diketahui, peresmian gedung Puskesmas Cukir, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang tersebut ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Bupati Jombang dan pengguntingan pita oleh Drg. Ina Sulistyowati Plt. Kepala Dinas Kesehatan. (rahma)