MOJOKERTO, PETISI.CO – Bupati Mojokerto, Ikfina Fahmawati melepas regu penggalang kontingen cabang gerakan pramuka Kabupaten Mojokerto untuk mengikuti lomba tingkat IV regu penggalang Provinsi Jawa Timur. Pada momen itu Bupati Ikfina berpesan agar para kontingen dapat menjaga kesehatan serta keamanan dalam mengikuti perlombaan.
Sedikitnya satu regu putri yang terdiri dari 8 siswi SMPN 1 Puri dan satu regu putra sebanyak 8 siswa MTsN 2 Mojokerto serta 2 pembina pendamping akan berangkat ke bumi perkemahan Coban Rondo Malang untuk unjuk gigi dengan peserta lain dari 38 kabupaten/kota se-Jawa Timur yang dilaksanakan pada tanggal 18 sampai 22 Oktober mendatang.
Pelepasan regu penggalang kontingen cabang gerakan pramuka Kabupaten Mojokerto yang diselenggarakan di Pendopo Graha Maja Tama (GMT), Senin, (17/10) pagi. Juga dihadiri Asisten Pemerintah dan Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Kabupaten Mojokerto Didik Chusnul Yakin selaku Ketua Kwartir cabang pramuka Kabupaten Mojokerto, Sekretaris Disbudporapar Kabupaten Mojokerto, Kemenag Kabupaten Mojokerto, Kakak pengurus kwartir cabang.
Serta kepala Sekolah SMPN 1 Puri dan MTsN 2 Mojokerto selaku ketua majelis pembimbing gugus depan pangkalan SMP dan MTs, dan para orang tua wali peserta lomba tingkat IV regu penggalang Provinsi Jawa Timur.
Pada kesempatan tersebut, Bupati Ikfina juga menyerahkan secara simbolis bendera kontingen kepada ketua regu putra serta memakaikan jaket kepada ketua regu putri. Ikfina juga menyampaikan, kesehatan adalah satu hal yang pertama serta harus dipersiapkan dan tidak boleh diabaikan dalam mengikuti lomba tingkat IV regu penggalang Provinsi Jawa Timur.
Terkait mempersiapkan kesehatan, Bupati Ikfina berkaca dari pengalaman kontingen Kabupaten Mojokerto saat mengikuti jambore nasional kemarin. Ia menceritakan, ada salah satu peserta yang cedera kaki pada saat mengikuti jambore nasional tersebut.
“Sekali lagi kesehatan harus diutamakan untuk disiapkan dan diantisipasi segala situasi kondisi dan saya sampaikan sekarang ini sudah masuk musim hujan dengan segala konsekuensinya,” jelasnya.
Selain kesehatan fisik, Bupati Ikfina juga mengimbau, kepada seluruh peserta, ketika pada saat turun hujan di lokasi perlombaan, para peserta dapat menyelamatkan barang-barang bawaannya.
“Kalau barang ini basah nanti dan dipaksakan kalian harus pakai, ini juga tidak bagus untuk kesehatan kalian jadi harus diantisipasi kondisi hujan dan ini lokasinya ada di Coban Rondo Malang,” ujarnya.
Selain itu, Bupati Ikfina menilai, melihat latihan para peserta yang sangat luar biasa dan sangat maksimal, ini juga menunjukkan sebagai upaya dalam mempersiapkan anak didik untuk bisa menghadapi dunianya yang akan datang.
“Kita semuanya sama-sama tidak tahu apa yang akan dihadapi oleh anak-anak kita nanti, perkembangan dunia teknologi informasi komunikasi begitu pesat sekali dan kita merespon perkembangan teknologi informasi komunikasi tidak cukup dengan ilmu pengetahuan tetapi juga dengan metal dan karakter yang harus matang,” jelasnya.
Orang nomor satu dilingkup Pemerintah Kabupaten Mojokerto juga mengucapkan selamat kepada seluruh peserta yang akan berangkat mengikuti lomba tingkat IV regu penggalang Provinsi Jawa Timur untuk mewakili kabupaten Mojokerto.
“Harapan besar kita, kita serahkan ke pundak kalian semuanya bahwa keberhasilan kalian tidak akan bisa dinilai tanpa kekompakan dan kerjasama tim, karena kalian berangkat bukan sebagai pribadi tetapi kalian berangkat sebagai tim,” jelasnya.
Bupati Ikfina juga meminta agar para orang tua selalu mendoakan para peserta agar selalu diberi keselamatan serta kelancaran pada saat mengikuti lomba. Ia menilai suatu keberhasilan tidak akan lepas dari intervensi Allah SWT.
“Anak-anak sudah berikhtiar dan berlatih untuk berangkat ke Medan laga dan sekarang tugas kita pada saat mereka nanti betul-betul harus berhadapan dengan teman-teman mereka yang lain se-Jawa Timur untuk unjuk kebolehan, untuk unjuk harga diri mereka. Maka tugas kita untuk mengiringi dan mendampingi mereka dengan doa-doa yang kita panjatkan,” jelasnya.
Sementara itu, dalam laporannya, Didik Chusnul Yakin menjelaskan, kontingen pramuka penggalang Kabupaten Mojokerto dalam mengikuti lomba tingkat IV regu penggalang Provinsi Jawa Timur yakni sebagai upaya dalam mempersiapkan pramuka penggalang Kabupaten Mojokerto sebagai generasi emas bangsa Indonesia yang berkarakter Pancasila.
“Dengan tujuan keimanan dan bertaqwa terhadap Tuhan YME, jiwa patriotisme, kepedulian terhadap lingkungan sesama, kedisiplinan dan kemandirian, keterampilan kepramukaan, teknologi dan sosial, bertumbuh sehat dan kuat, serta kecerdasan dan ketangguhan,” pungkasnya. (ng)
