Bupati Sumenep Berharap BUMDes Pasongsongan Jadi Wadah Perekonomian Tingkatkan Kesejahteraan

oleh -132 Dilihat
oleh
Bupati Sumenep saat peletakan batu pertama pembangunan BUMDes Pasongsongan.

SUMENEP, PETISI.CO – Bupati Sumenep, Dr. KH. A. Busyro Karim, M.Si mengharapkan terbentuknya Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Pasongsongan, Jaya Samudera menjadi salah satu wadah dari pengembangan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat di desa setempat.

Demikian tersebut disampaikan Bupati Sumenep, A Busyro Karim saat menghadiri melakukan peletakan batu pertama pembangunan BUMDes Pasongsongan dan dilangsungkan peresmian Pondok Pesantren Tangguh Al-Istikmal Kecamatan Pasongsongan.

Sekaligus peresmian Ponpes Tangguh yang dilanjutkan penyerahan bantuan kepada Kepala Desa Pasongsongan, Senin 3 Agustus 2020.

Selain Bupati, momentum itu dihadiri juga oleh Wakil Bupati Achmad Fauzi dan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Sumenep, Kapolres dan Dandim 0827.

“Jadi BUMDes ini merupakan salah satu usaha paling penting untuk mendukung pemerintahan desa dalam upaya mendorong perekonomian desa,” terang Bupati Busyro.

Selain itu menurut Bupati Sumenep dua periode itu, dengan adanya BUMDes ini sekaligus menjadi salah satu sumber dari pendapatan desa itu sendiri.

“Maka diharapkan keberadaan Swalayan BUMDes Jaya Samudra Desa Pasongsongan ini bisa berkembang pesat,” kata Bupati Busyro seraya menyatakan kembali sehingga menjadi wadah pengembangan ekonomi desa dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Merealisasikan itu, Bupati menginginkan agar Kepala Desa dalam mengelola BUMDes tersebut supaya melibatkan seluruh kekuatan desa.

Sehingga lanjut Busyro Karim, warga desa setempat itu benar-benar merasa memiliki, dalam ini BUMDes Jaya Samudra, Desa Pasongsongan tersebut.

Sehingga juga kata Bupati Sumenep yang sebentar lagi akan mengakhiri masa jabatannya sebagai pemangku daerah, warga yang ingin berbelanja memenuhi kebutuhannya ke swalayan milik desa itu.

“Maka Kepala desa harus mengajak masyarakat merasa memiliki BUMDes Jaya Samudra, karena kalau tidak, tentu saja jika ingin berbelanja kebutuhannya selama barangnya ada di BUMDes jelas membelinya ke toko atau swalayan lainnya,” jelas Busyro.

Disamping itu Bupati juga menekankan agar nantinya pengelolaan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) tersebut dilakukan secara professional.

“Dengan harapan agar usahanya itu menghasilkan keuntungan, yang menjadi sumber tambahan dalam meningkatkan Pendapatan Asli Desa (PADes),” ujar Bupati Sumenep.

Lebih lanjut Bupati menyatakan, manakala BUMDes tersebut dikelola dengan baik dan profesional untuk berjalan secara mandiri, efektif dan efisien.

“Sehingga akan mendapatkan kepercayaan dari masyarakat di desa tersebut,” pungkas Bupati Sumenep, A Busyro Karim. (ily)

No More Posts Available.

No more pages to load.