Dalam Rangka Cipta Kondisi, Polres Blitar Kota Silaturahmi dengan Pengurus Ansor

oleh -120 Dilihat
oleh
Foto bersama setelah Polres Blitar Kota silaturahmi dengan pengurus Ansor.

BLITAR, PETISI.CO – Dalam rangka cipta kondisi dalam menghadapi Pilkada 2020, Polres Blitar Kota menjalin silaturahmi dan kerja sama dengan pengurus Ansor Kota Blitar, bertempat di Rumah makan Ayam bakar Bu Mamik Jalan Kalimantan Kota Blitar, Senin (28/09/20).

Tampak hadir dalam acara tersebut Kapolres Blitar Kota diwakili AKP Sonhaji, Kasat Intelkam didampingi AIPDA Indra Wahyu M, Kanit Sosial Budaya Intelkam dan AIPDA Mashudi Kanit Ekonomi Intelkam. Sedangkan dari pengurus Ansor dihadiri Akbar Harir, pembina ansor Kota Blitar, Ustaz Asfiyak pembina Ansor Kota Blitar, Syarifudin Ketua Banser Kota Blitar dan Hartono Ketua Ansor Kota Blitar serta Bastomi anggota Banser Kota Blitar.

Dalam sambutannya Polres Blitar yang diwakili Kasat intelkam menyampaikan, terima kasih atas kehadiran rekan-rekan di sini dalam rangka silahturahmi Polres Blitar Kota dengan pengurus Ansor Kota Blitar dalam menciptakan situasi kondusif pelaksanaan pilkada tahun 2020.

Sedangkan Hartono, Ketua Ansor Kota Blitar dalam sambutannya menyampaikan, terima kasih atas undangannya hari ini pertemuan ini sangat bermanfaat. “Kami bersepakat untuk mengimbau kepada rekan-rekan ansor untuk menjaga kota Blitar kondusif menjelang pilkada Kota Blitar tahun 2020,” ungkap Hartono.

Lebih lanjut Hartono memberikan masukan kepada Polres Blitar Kota, kita ketahui bersama bahwa ada kejadian orang over dosis dan meninggal dunia karena miras di Kota Blitar ini. Ke depan kami berharap tidak ada lagi kejadian tersebut.

“Kami juga berharap pihak polres untuk menetralisir peredaran miras oplosan tersebut. Selain itu masih marak tempat hiburan malam di Kota Blitar ini kami juga berharap dapat ditertibkan dikarenakan masih musim Covid-19,” pungkasnya.

Sedangkan Akbar Harier, pembina Ansor Kota Blitar dalam sambutannya mengharapankan adanya audensi lanjutan agar terjalin komunikasi yang baik. Wilayah hukum Polres Blitar Kota meliputi wilayah kabupaten juga yang ada di barat.

“Sehingga nantinya bisa diagendakan pertemuan Ansor Blitar Raya. Untuk pilkada tahun ini banser dan ansor bersepakat menciptakan situasi kondusif dan bersedia menjadi relawan Covid-19 agar sama-sama mencegah penyebaran penyakit,” ungkap Harrier.

Lebih lanjut Harrier menjelaskan, NU bukan partai politik. “Kami memohon kepada pihak polres agar paham bahwa penggunaan atribut NU tidak diperkenankan dalam ajang pilkada Sesuai instruksi kami dari PWNU Jatim,” tambahnya.

Harrier menambahkan, bahwa yang maju dalam pilkada Kota Blitar dua paslon, apabila ada salah satu paslon menggunakan logo NU maka paslon yang satunya nanti akan juga menggunakan logo tersebut. “Sehingga kalau bisa jangan memanfaatkan logo dan atribut NU,” pungkasnya. (min)

No More Posts Available.

No more pages to load.