Danrem 084/Bhaskara Jaya Tinjau Banjir Merendam Wilayah Driyorejo Gresik

oleh -131 Dilihat
oleh
Danrem 084/Bhaskara Jaya meninjau banjir yang merendam wilayah Driyorejo Gresik

GRESIK, PETISI.CO – Warga di wilayah Kecamatan Driyorejo, Gresik tak bisa tidur nyenyak. Hujan lebat yang terjadi pada Selasa (21/2/2023) malam membuat banyak desa di Gresik selatan itu terkepung banjir. Bahkan beberapa titik ketinggian air dilaporkan hingga mencapai 1 meter.

Beberapa desa yang terdampak, yaitu Desa Driyorejo ketinggian air sekitar 10-30 cm, Sumput 10-35 cm, Karanggendong 30-100 cm, Tanjungan 10-30 cm dan Mojosarirejo 10-30 cm. Sementara jumlah rumah yang terendam air di lima desa itu berjumlah 159 unit.

Saat melaksanakan peninjauan di lokasi banjir, Danrem 084/Bhaskara Jaya Brigjen TNI Terry Tresna Purnama, S.I.Kom, MM, mengatakan, setiap hujan deras mengguyur jalanan di kawasan Sumput memang kerap menjadi langganan banjir.

“Dampak Kalimas dan Kali Afvoer setempat meluap. Namun, banjir kali ini terbilang paling parah. Bukan hanya Sumput saja, beberapa desa lain di Kecamatan Driyorejo juga kebanjiran, cuma yang terparah Sumput sepertinya,’’ jelas Danrem, Rabu (22/2/2023).

Masih kata Danrem, alih fungsi lahan yang sangat masif berpengaruh pada kurangnya lahan resapan air, yaitu seperti semakin banyaknya perumahan dan kompleks pergudangan maupun industri.

“Menjadi salah satu faktor terjadinya banjir saat ini. Solusinya antara lain penegakan aturan, revitalisasi sungai, hingga edukasi pada masyarakat untuk turut menjaga lingkungan masing-masing, terutama untuk pengelolaan sampah,’’ tegas Brigjen Terry Tresna Purnama.

Sebelumnya, luapan Kali Lamong juga menerjang beberapa desa di Kecamatan Balongpanggang, Benjeng, Menganti, Kedamean, dan Cerme. (bah)

No More Posts Available.

No more pages to load.