PROBOLINGGO, PETISI.CO – Pemerintah Desa Laweyan Kecamatan Sumberasih Kabupaten Probolinggo meluncurkan program One Dusun One Icon (ODUS OCON), Program ODUS OCON ini merupakan salah satu program unggulan dalam program 6 bulan menuju Desa Laweyan menjadi desa maju, Mandiri, Bersih dan Sejahtera.
Sekretaris Desa Laweyan, Idris Hidayatulloh menyampaikan, Bahwa program ini bertujuan untuk mencapai sesuatu yang lebih baik dengan harapan apa yang dilakukan oleh Pemerintah Desa Laweyan ini menjadi pioneer di Kabupaten Probolinggo.
“Ini adalah pioneer dan satu-satunya desa yang dusun-dusunnya memiliki potensi masing-masing yang digali oleh masyarakat dan didukung oleh Pemerintah Desa, ODUS OCON ini tujuannya ingin mencerdaskan segenap masyarakat Desa Laweyan dengan menggunakan bahasa inggris,” kata Idris Hidayatulloh, Rabu (8/12).
Ditambahkan, Dengan memunculkan produk di setiap dusun harapannya nanti bisa menuju kehidupan yang lebih baik lagi bagi masyarakat Desa Laweyan, Untuk menentukan icon itu tidaklah mudah semua ini harus dilandasi dengan komitmen yang kuat dan harus ada komitmen dari segenap masyarakat.
“Program ODUS OCON ini tercetus karena melihat Desa Laweyan mempunyai potensi desa berupa lahan pertanian yang cukup luas, Disamping itu juga terdapat potensi kader-kader desa terbaik yang dapat membantu Pemerintah Desa untuk memajukan desa,” ujarnya.
Idris mengungkapkan melihat potensi yang ada pihaknya mempunyai inisiatif untuk melaksanakan salah satu program yang dinamakan ODUS OCON atau One Dusun One Icon, Program ini dimaksudkan untuk menggali potensi yang ada di setiap dusun untuk dijadikan program unggulan atau icon setiap dusunnya.
“Melalui program ODUS OCON ini setiap dusun mempunyai satu icon yang akan menjadi fokus program untuk dikembangkan, Icon ini akan dimaksimalkan dan didukung total oleh Pemerintah Desa Laweyan untuk dikelola oleh warga di setiap dusun tersebut,” ungkapnya.
Lebih lanjut sekretaris desa yang masih begitu muda ini menegaskan bahwa program ODUS OCON ini merupakan sebuah program yang sangat luar biasa sebab Pemerintah Desa Laweyan mampu mengangkat potensi yang ada di masing-masing dusun sebagai upaya pemberdayaan ekonomi masyarakat.
“Program ini pada intinya ingin mensejahterakan masyarakat Desa Laweyan tetapi kalau tidak ada patriot-patriot desa yang tanggug tentunya program ini hanya akan tinggal mimpi saja dan publikasi juga harus dilakukan sebagai upaya untuk membranding sebuah program,” jelasnya.
Untuk diketahui lima dusun yang ada di Desa Laweyan telah memiliki produk unggulan yakni Dusun Manis dengan kampung wisata bambu manis, Dusun Manis II dengan kampung anggur manis Laweyan, Dusun Ombenan dengan kampung jamur narokah laweyan, Dusun Karang Tengah dengan kampung sablon Laweyan serta Dusun Krajan dengan kampung UKM Laweyan. (reb)
