TULUNGAGUNG, PETISI.CO – Bertempat di Hutan Kota Desa Moyoketen Kecamatan Boyolangu Kabupaten Tulungagung, Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Tulungagung mengadakan sosialisasi Kota Hijau dan aksi hijau Forum Komunikasi Hijau, Rabu (26/09/2018).
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Tulungagung Drs.Sukaji,M.Si dalam sambutannya memaparkan, sudah 4 tahun Forum Komunikasi Hijau Kabupaten Tulungagung mendukung terwujudnya Kabupaten Tulungagung yang ramah lingkungan.
Mulai dari bersih-bersih pantai, bersih-bersih sungai, kampanye publik, penyusunan peta hijau, aksi hijau, festival hijau, serta kegiatan masing-masing komunitas dan masih banyak lagi kegiatan-kegiatan lainnya.
“Kesempatan ini pula akan dilaksanakan penyerahan penghargaan sebagai bentuk apresiasi Pemerintah Kabupaten Tulungagung terhadap RW yang telah melakukan upaya-upaya pengelolaan lingkungan di wilayahnya,” paparnya.
Sukaji mengucapkan selamat kepada para penerima penghargaan program Kampung Bersih dan masyarakat Peduli Ngrowo tahun 2018.
“Para penerima penghargaan tahun ini agar dapat mempertahankan prestasinya, bahkan meningkatkan di masa mendatang dan lebih banyak lagi prestasi yang ditorehkan FKH Tulungagung beserta seluruh anggotanya,” harap Sukaji.
Turut hadir Camat Tulungagung, Camat Boyolangu, Camat Kedungwaru, Camat Kauman, Ketua FKH Tulungagung, Kepala Desa/Kelurahan peserta program Kampung Bersih dan Gerakan Masyarakat Peduli Ngrowo, Ketua RW peserta program Kampung Bersih dan Gerakan Masyarakat Peduli Ngrowo, anggota FKH Tulungagung.
Di lain kesempatan, Iswanto Kepala Desa Bolorejo Kecamatan Kauman, yang desanya terpilih juara II Kampung Bersih mengatakan kepada wartawan, merasa senang karena desanya menjadi juara II lomba Kampung Bersih.
Himbauan Iswanto kepada seluruh warga masyarakat warga Desa Bolorejo Kecamatan Kauman, agar senantiasa hidup sehat, menciptakan kampung yang aman, nyaman dan bersih.
“Masyarakat harus sadar sampah, dalam artian sampah harus dibuang di tempatnya dan jangan dibuang di selokan/sungai yang bisa mengakibatkan tersumbatnya saluran air,” tegasnya.
Iswanto juga berharap agar di tahun mendatang bisa mengikuti lomba lagi dan meraih juara I.(par)
