LAMONGAN, PETISI.CO – Jelang pembacaan putusan MK (Mahkamah Konstitusi) atas judicial review ambang batas usia capres dan cawapres untuk pemilu 2024, ribuan santri Pondok Pesantren Sunan Drajad Paciran Kabupaten Lamongan gelar doa bersama untuk Gibran Rakabuming, Sabtu malam (14/10/2024).
Tak kurang sekitar 9 ribu santri hadir dan ikuti kegiatan bertajuk Umbul Do’a buat Mas’e, yang digelar di lapangan Ponpes Sunan Drajat.
Kegiatan tersebut menurut Raden Imam Muchlisin, pengasuh Ponpes Sunan Drajat Lamongan, dilakukan khusus untuk mendoakan Wali Kota Solo yang saat ini digadang-gadang bisa dampingi Prabowo Subianto untuk maju sebagai cawapres pada Pemilu tahun 2024.
“Ini adalah kegiatan istighosah yang diikuti oleh dewan guru, asatidz dan santri. Tujuannya untuk bangsa Indonesia secara umum, tapi terkhusus buat mas Gibran,” kata Raden Imam, Minggu (15/10).
Ditambahkan Imam yang juga Ketua DPC Gerindra Kabupaten Lamongan, sosok putra presiden RI, Joko Widodo ini adalah tokoh muda yang dinilai memiliki kapasitas dan mumpuni jika nantinya bisa maju mendampingi Prabowo Subianto sebagai capres dan cawapres.
“Kita diminta untuk menggelar istighosah dan mendoakan mas Gibran. Dengan harapan tokoh yang baik ini bisa naik menjadi wakil presiden semisal digandeng oleh pak prabowo. Tujuannya seperti itu,” pungkasnya.(yus)
