SURABAYA, PETISI.CO – Istri Calon Presiden dan Wakil Presiden nomor urut 1, Anies Baswedan – Muhaimin Iskandar, Fery Farhati Ganis – Rustini Murtadho mengingatkan Mak-mak Anies (Manies) agar hati-hati munculnya politik transaksional menjelang Pemilu Presiden (Pilpres) 2024.
“Harus hati-hati munculnya politik transaksional kepada Manies,” kata Fery usai mengunjungi Kantor DPW Partai Nasdem Jawa Timur (Jatim), Rabu (20/12/2023). Dalam kunjungannya, Ferybxan Rustini bertemu jajaran pengurus DPW NasDem Jatim dan ratusan Manies.
Usai memberikan arahan kepada para emak-emak, Fery menyampaikan kalau arahan ini agar emak-emak terhindar dalam lingkaran politik transaksional. Sehingga Pemilu 2024 dapat berjalan sesuai dengan prinsipnya. Yakni luas, bebas, rahasia, jujur dan adil (luber-jurdil).
Jika proses Pemilu berjalan dengan baik, menurut Fery, maka akan terpilih pemimpin yang baik. Sehingga dapat membawa Indonesia menuju ke arah yang lebih baik lagi ke depannya.
“Jadi dengan cara-cara yang baik, sesuai aturan, Insya Allah nanti hasilnya baik. Tetapi kalau kita tidak memakai cara yang baik, maka hasilnya pun tidak baik. Kita ingin ada Pemilu yang jurdil (jujur dan adil),” ujarnya.
Fery berharap, arahan yang dilakukannya ini dapat diterjemahkan oleh emak-emak saat 14 Februari 2024 mendatang. Ketika ada berbagai godaan bantuan berupa politik transaksional bisa ditepis dan tetap meneguhkan pilihan sesuai hati nurani.
Selain itu, dia melihat emak-emak punya loyalitas yang tinggi. “Saya meyakini para emak-emak yang tergabung dalam Manies ini dapat menjadi penggerak bagi sekitarnya untuk memenangkan Paslon nomor urut 1 menjadi Presiden dan Wakil Presiden,” ucapnya.
Kunjungan rombongan Fery Farhati ke kantor DPW NasDem Jatim berlangsung singkat. Dalam pertemuan ini Fery diterima Ketua DPW Nasdem Jatim Sri Sajekti Sudjunadi atau yang akrab disapa Bunda Janet.
“Nggak lama. Setelah memberikan wejangan, Bu Fitri langsung pamit untuk melanjutkan agenda lainnya di Surabaya,” kata Eva dari Ploso, Kediri yang mengaku sering nendampingi Fery yang berkunjung ke Jatim.
Dalam kunjungan itu, menurut Eva, tidak banyak yang disampaikan Fery kepada emak-emak. “Intinya, beliau hanya minta doa, tetap semangat, hanya seputar itu. Sedang soal program tidak banyak disinggung,” ujarnya.
Eva juga menjelaskan bahwa agenda Fery di Surabaya memang tidak banyak karena selama di Jatim lebih banyak turun ke daerah-daerah. Hanya saja, karena acaranya tidak terlalu besar, sehingga tidak terekspose media. “Bahkan, rencananya Jumat depan dijadwalkan akan ke Tulungagung,” ungkapnya. (bm)
