Gowes Bersama Wali Kota Probolinggo Tinjau Warga Terdampak Banjir

oleh -90 Dilihat
oleh
Rombongan gowes Wali Kota Probolinggo.

PROBOLINGGO, PETISI.CO – Gowes bersama Wali Kota Probolinggo, Hadi Zainal Abidin beserta Wawali Kota (Wakil Wali Kota) Probolinggo, Mochammad Soufis Subri serta beberapa kepala organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Probolinggo yang dilaksanakan hari Minggu ( 31/05/2020) pagi.

Kegiatan tersebut disamping untuk olah raga, mereka juga menyapa dan melihat secara langsung kodisi warga masyarakat yang terdampak banjir beberapa hari yang lalu. Acara gowes ini memang sudah jadi rencana sejak lama dan akhirnya terealisasi, setelah tertunda di masa pademi (Covid-19). Giat gowes tetap menerapkan protokol kesehatan dan bagi bagi masker untuk warga yang tidak memakai masker.

Giat gowes ini dimulai pukul 05.30 WIB, berangkat dari rumah Dinas Wali Kota menuju beberapa lokasi. Tujuan pertama rombongan Wali Kota Habib Hadi dan Wawali Kota Subri ke Jalan KH Hasan Gengong, Gang Damai, RT 06/RW05, Kelurahan Sukoharjo, Kecamatan Kanigaran yang mana Kamis (27/05/2020) malam lalu terendam banjir se paha orang dewasa.

Saluran air tersebut diketahui mengalami pendangkalan dan menyempit. Koordinasi di lokasi dilaksanakan bersama Kepala Dinas PUPR dan Pemukiman Agus Hartadi, Kalaksa BPBD Agus Rianto, dan Kepala OPD dan instansi terkait.

“Untuk perencanaannya di permukiman padat penduduk tersebut akan dibuatkan sumur injeksi oleh BPBD. Sumur injeksi Ini menjadi solusi dikarenakan dapat menampung 2 meter,” ucap Kalaksa BPBD Sugito.

Dalam kesempatan ini, Wali Kota juga menanyakan warga apakah ada yang sakit karena akibat banjir. Anak-anak atau orang tua yang sakit, tanya Habib Hadi kepada warga setempat kemudian meminta tim tenaga kesehatan yang mengikuti giat gowes tersebut untuk melakukan pemeriksaan.

Wali Kota Probolinggo menyapa warga di sela-sela gowes.

Salah satu warga menyampaikan habis berendam air hujan, kaki Dwi Larashati warga Gang Damai gatal-gatal dan diperiksa di rumahnya. Dan ada warga lain juga merasakan gatal di kaki, pusing, panas, dan setelah diperiksa banyak yang tekanan darah tinggi.

Tim kesehatan dr Husnul Rofiq menyampaikan juga kepada warga yang masih mengalami sakit setelah diberi obat dapat memeriksakan diri ke puskesmas. Dan menyampaikan juga dalam pademi Covid-19 ini kewaspadaan harus ditingkatkan karena faktor resiko bagi lansia, wanita hamil, penderita gula atau jantung yang semakin memudahkan komplikasi bila terpapar virus tersebut. Warga masyarakat juga mengikuti protokol kesehatan.

Dan dilanjutkan lokasi kedua tujuan gowes di Jalan KH Hasan Gengong, Gang Melati dan kemudian melewati Jalan Sunan Kalijogo RW 01 dan 08 Kelurahan Jati, Kecamatan Mayangan. Serta gowes dilanjutkan ke saluran air Pancor, Kelurahan Wiroborang dan Jalan Abdhul Hamid, Kecamatan Kanigaran. Titik inilah yang terpantau mengalami banjir dengan ketinggian bervariasi.

Dan saat di temui team Petusi.co

Usai gowes wali kota dan wawali nampak excited dengan kegiatannya. “Iya kami baru saja gowes. Di samping berolah raga juga menyapa masyarakat. Kami juga mendatangi rumah-rumah warga yang kapan hari terkena banjir. Bersepeda lebih enak, nyaman masuk gang-gang,” terangnya.

Pada saat dowes ditemukan pembangunan pondasi yang menyebabkan penyempitan saluran air. Wali Kota Habib Hadi juga meminta kepada OPD terkait membuat peta aliran sungai dimana penyumbatan dan bagaimana solusinya.

“Kalau tidak turun langsung kami tidak tahu apa hambatannya. Bukan persoalan sudah menahun yang menjadi alasan, tetapi harus mencari solusi. Dengan catatan, kesadaran, kekompakan dan komitmen warga di wilayah situ untuk menjaga lingkungannya,” jelas Habib Hadi.

Kegiatan tersebut juga banyak tantangannya yang dihadapi seperti banyak bangunan pondasi hingga pinggiran saluran air. Kami langsung mengambil langkah cepat agar segera ada solusinya.

Wawali Kota Subri juga menambahkan, kegiatan gowes yang menjadi salah satu cara mengetahui kodisi masyarakat dan ini sudah lama diagendakan. “Kebetulan juga ada banjir, ya kami lihat kondisinya setelahnya. Kami juga ingin tau bagaimana kondisi kesehatan masyarakat. Bahkan anak-anak juga dikumpulkan untuk mengetahui mereka ada yang sakit apa tidak,” imbuh Subri.

Dan tidak hanya melihat kondisi fisik warganya, wali kota dan wawali kota yang masih muda dan energik ini juga menanyakan bantuan dampak Covid-19 ke warga masyarakat yang ditemui. “Alhamdulillah sudah merata. Karena saya juga meminta RT dan RW apa bila ada data terlewat untuk cepat diperbaiki. Warga yang merasa belum mendapatkan cepat memberi info ke kelurahan. Lebih baik melapor ke kelurahan dari pada tidak melapor agar kami mengetaui kendala di lapangan,” tutur wali kota yang suka berolahraga.

Giat gowes berbonus sehat dan sekaligus juga memantau wilayah serta juga diikuti Kepala DLH, Rachma Deta Antariksa, Dinas Kominfo, Aman Suryaman, Kepala Satpol PP, Agus Efendi, Kabag Sarpras, Hendro, serta Camat Mayangan, M Abas. (char)

No More Posts Available.

No more pages to load.