Gubernur Khofifah Lantik Pj Bupati Sampang dan Pj Wali Kota Probolinggo, Ini Pesannya

oleh -186 Dilihat
oleh
Gubernur Khofifah menyerahkan SK pengangkatan Pengangkatan Penjabat Wali Kota Probolinggo dari Mendagri kepada Nurkholis

SURABAYA, PETISI.CO – Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa melantik Nurkholis sebagai Penjabat (Pj) Walikota Probolinggo dan Rudi Arifiyanto sebagai Penjabat (Pj) Bupati Sampang di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Senin (30/1/2024) malam.

Keduanya dilantik berdasarkan Surat Keputusan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Nomor 100.2.1.3-75 tentang Pengangkatan Penjabat Bupati Sampang dan Nomor 100.2.1.3-76 tentang Pengangkatan Penjabat Wali Kota Probolinggo tanggal 7 Januari 2024.

Nurkholis yang saat ini menjabat Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Jatim menggantikan Wali Kota Probolinggo periode 2019-2024, Hadi Zainal Abidin yang masa jabatannya telah selesai.

Sedangkan Rudi Arifiyanto yang juga menjabat Sekretaris Deputi Kebijakan Pembangunan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) ini menggantikan Bupati Sampang periode 2019-2024, Slamet Junaedi, yang masa jabatannya telah berakhir.

“Saya berpesan kepada kedua Pj Kepala Daerah yang baru dilantik agar terus fokus pada empat Kluster Reformasi Birokrasi (RB) Berdampak yang dicetuskan oleh pemerintah pusat melalui Kemenpan-RB RI,” kata Khofifah.

Keempat fokus RB Berdampak tersebut yakni pengentasan kemiskinan, peningkatan investasi, maksimalisasi digital IT, dan menjalankan program-program aktual dari Presiden.

“Alhamdulillah, kemiskinan ekstrem Jatim mengalami penurunan sangat signifikan. Semoga ini menjadi pendorong, khususnya bagi Kabupaten Sampang untuk menurunkan kemiskinan ekstrem lebih signifikan lagi,” ujarnya.

Sementara di sektor investasi, Khofifah menyebut bahwa Penanaman Modal Asing (PMA) maupun Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) di Jatim terus meningkat signifikan lima tahun berturut-turut. Untuk itu, ia berharap agar kedua wilayah terus berikhtiar meningkatkan investasinya.

“Keinginan para investor untuk masuk ke Sampang sangatlah besar. Saya rasa pengalaman selama di BRIN akan memungkinan membuat pemetaan lebih detail untuk kesempatan masuk para investor baik dari dalam dan luar Sampang,” jelasnya.

Kemudian di sektor digital IT, Pemprov Jatim tercatat menjadi yang terbaik dalam Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) dari seluruh provinsi di Indonesia. Jatim juga tercatat sebagai pengguna E-katalog Pengadaan Barang dan Jasa (PBJ) dalam proses pembelanjaan daerah terbanyak nasional.

“Dari semua provinsi di Indonesia, E-Katalog terbanyak dari Jatim. Ini artinya bahwa ekosistem disini sudah terbangun sangat baik. Sehingga kemudian bisa dilakukan mentoring kepada Kab/Kota untuk melakukan hal yang sama,” jelasnya.

Selain empat fokus itu, Khofifah juga memberikan pesan khusus pada kedua Penjabat. Kepada Pj Wali Kota Probolinggo Nurkholis, ia berharap agar keberhasilan sektor UMKM di Kota Probolinggo bisa terus dipertahankan dan bahkan ditingkatkan ke level yang lebih luas dengan pemasaran lebih luas pula.

Sedangkan bagi Pj Bupati Sampang Rudi Arifiyanto, Khofifah berharap peningkatan Indeks Pemberdayaan Manusia (IPM) bisa menjadi program prioritas. “Harapannya Pj Bupati Sampang bisa meningkatkan program akseleratif serta membangun koneksitas dengan berbagai institusi baik di dalam maupun luar Sampang, dalam maupun Jatim,” tandasnya.

Di akhir, Gubernur Khofifah menekankan kesinambungan dengan program kerja dari pemerintahan terdahulu. Ia meminta agar Pj Bupati Sampang dan Pj Wali Kota Probolinggo, tetap membangun komunikasi yang baik dengan seluruh jajaran Forkopimda kedua wilayah.

“Koordinasi dan sinkronisasi program agar bisa berkelanjutan. Sustainable Development memungkinkan kita melakukan percepatan terhadap proses yang telah dilakukan,” ucap Khofifah.

Pj Wali Kota Probolinggo Nurkholis menyampaikan bahwa pasca pelantikan ini akan melakukan koordinasi dan mempelajari setiap program-program yang telah dilakukan oleh wali Kota terdahulu.

“Langkah yang kami lakukan sama seperti pesan dan amanat dari Ibu Gubernur untuk melanjutkan program-program walikota sebelumnya..Tentu diawal tadi juga sudah dibacakan SK bahwa tugasnya untuk menyukseskan pilpres maupun pilkada. Juga ada larangan-larangan yang tidak boleh dilakukan oleh pj,” jelasnya.

Selain itu, Nurkholis menyebut, upaya akselerasi dan inovasi dalam menciptakan iklim investasi hingga pertumbuhan perekonomian UMKM dinilainya juga sangat penting untuk dilakukan.

“Kami sudah membantu beberapa UMKM di Probolinggo dengan membangun PLTS. Tujuannya untuk memaksimalkan agar menekan beban produksi dari UMKM,” tegasnya.

Turut hadir Anggota Komisi I DPR RI Slamet Ariyadi, Wakil Gubernur Jatim Emil Elestianto Dardak, Wali Kota Probolinggo periode 2019-2024 Hadi Zainal Abidin, Wakil Bupati Sampang periode 2019-2024 Abdullah Hidayat, jajaran Forkopimda Kab. Sampang dan Kota Probolinggo, serta jajaran Kepala OPD Pemprov Jatim. (bm)

No More Posts Available.

No more pages to load.