SURABAYA, PETISI.CO – Dinas Kesehatan (Dinkes) Jawa Timur telah memberikan permyataan bahwasanya sudah terjadi transmisi lokal dalam penyebaran Covid-19 varian B16172 Delta. Karena itu, protokol kesehatan harus diterapkan dengan ketat.
Kepala Dinkes Jatim, dr Herlin Ferliana menjelaskan transmisi lokal tersebut merupakan penyebaran Covid-19 melalui orang yang sudah ada didalam daerah itu ke yang lainya.
“Jadi bukan lagi dari luar ke dalam, tapi orang ada orang yang didalam membawa virus itu, dan sudah menularkan kesekelililngnya,” ungkap Herlin, Sabtu (19/6/2021).
Herlin menjelaskan, dengan demikian para petugas medis agar lebih berhati-hati dalam menangani pasien yang teridentifikasi telah terinfeksi Covid-19 varian India tersebut.
“Sehingga kita harus lebih ekstra hati2 menghadapi varian india ini,” ujarnya.
Hal ini, lantaran Covid-19 varian B16172 Delta tersebut bisa dengan cepat menyebar dari pasien ke orang lain. Selain itu, virus tersebut juga tak membutuhkan waktu lama dalam merusak kondisi tubuh penderita.
“Kita mengetahui bahwa varian ini penularanya sangat cepat, dan cepat sekali menjelekan kondisi tubuh seseorang,” kata Herlin.
Kendati demikian, Herlin juga berpesan kepada masyarakat agar selalu menerapkan protokol kesehatan dengan ketat. Hal ini bertujuan untuk meminimalisir penyebaran Covid-19 jenis baru itu.
“Karena ditularkan di sekelilingnya maka harus ekstra menjaga diri, masker tidak boleh tidak, jarak harus tetap dilakukan, cuci tangan, mengurangi mobilitas, mengurangi kerumunan,” tutup Herlin. (dwd)
