Hukum Pertanahan Hangat Diperbincangkan, FH Unitomo dan BHI Gelar Seminar Nasional

oleh -131 Dilihat
oleh
Suasana kegiatan Seminar Nasional FH Unitomo dengan BHI

SURABAYA, PETISI.COFakultas Hukum (FH) Universitas Dr. Soetomo (Unitomo) bekerjasama dengan Beranda Hukum Indonesia (BHI) menggelar Seminar Nasional Hukum Pertanahan, Selasa (14/02). Seminar yang bertempat di Ruang RM Soemantri mengangkat tema “Pendaftaran Tanah dan Pengaturan Pertanahan Pasca UU dan Perpu Cipta Kerja” dibuka Rektor, Siti Marwiyah.

Rektor perempuan pertama Unitomo mengatakan, kegiatan ini menjadi implementasi Perjanjian Kerjasama (PKS) antara FH Unitomo dengan BHI.

Sambutan Rektor, Dr. Siti Marwiyah, S.H., M.H.,

“Saya apresiasi kegiatan yang dilakukan FH dengan BHI, karena PKSnya langsung bisa digiatkan melalui seminar,” ungkap Iyat, sapaan akrab Siti Marwiyah.

Lebih lanjut, Iyat mengatakan tema yang diangkat merupakan persoalan hukum yang masih hangat diperbincangkan di masyarakat.

“Tentu Perpu Cipta Kerja ini ada pro dan kontra, hingga saat itu banyak demonstrasi di mana-mana. Namun, dibentuknya Perpu ini dimaksudkan memberikan pembatasan terhadap kekuasaan dengan tujuan menciptakan check and balances”, imbuhnya.

Sambutan Dekan FH, Dr. Subekti, S.H., M.H., dalam seminar nasional

Sementara Dekan FH, Subekti menjelaskan, kegiatan yang diikuti sekitar 80 peserta ini menghadirkan Sugeng Muljosantoso, Kepala Kantor Pertanahan Kota Probolinggo bersama I Made Pria Dharsana, Dosen FH Universitas Warmadewa Bali serta Tamsil, Dosen Fakultas Sosial dan Ilmu Hukum (FSIH) Universitas Negeri Surabaya sebagai narasumber.

“Peserta kami buka juga untuk kanal daring melalui zoom meeting, mengingat banyak sekali antusias yang ingin mengikuti, tidak hanya mahasiswa, namun praktisi, hingga masyarakat umum. Kemudian untuk narasumber kami hadirkan pakar-pakar yang akan mengupas secara mendalam terkait pendaftaran tanah dan pengaturan pertanahan pasca UU dan Perpu Cipta Kerja, baik dari praktisi maupun akademisi,” ujarnya.

Ditemui di sela kegiatan, Anisa Nuraisah, salah satu peserta mengatakan, materi yang di dapat sangata bermanfaat untuk referensi Perpu Cipta Kerja. “Narasumber sangat komunikatif dan mendalam saat menjelaskan. Ini menjadi pengalaman luar biasa bagi saya pribadi,” pungkas mahasiswa Universitas Negeri Surabaya ini. (cah/wil)

No More Posts Available.

No more pages to load.