BATU, PETISI.CO – Sebanyak empat puluh dua (42) guru SMP Negeri Swasta, Kepala Sekolah, dan Komite Sekolah di Kota Batu, mengikuti In Service Learning 2 sebagai sekolah rujukan.
Dalam kesempatan itu, In service Learning 2 sebagai sekolah rujukan tersebut dilaksanakan di SMPN 1 Batu (Nesaba), diikuti sebanyak enam sekolah imbas SMPN 1 Batu.
“Ada enam sekolah, yaitu SMPN 2, SMPN 3, SMP Muhammadiyah 8, SMP As Salam, SMP Ma’arif dan SMP Diponegoro,” tutur Panitia Koordinator GLS dan PPK dalam sekolah rujukan.
Menurutnya, dalam kegiatan tersebut untuk mengetahui sejauh mana sekolah imbas dalam menyerap dan melaksanakan program-program yang telah diikuti. Mulai dari in service learning 1, on service learning 1, 2 , dan in service learning 2 serta mengetahui kendala-kendala yang dialami sekolah imbas.
“Saya berharap, semoga sekolah imbas tersebut bisa menerapkan dan menjalankan program-progam yang dirujuk dari Nesaba, sebagai sekolah rujukan,” tandasnya, Sabtu (10/11/2018)
Lanjut dia, di in service 2 ini sifatnya hanya presentasi tentang kegiatan-kegiatan yang sudah dilakukan oleh sekolah-sekolah imbas dari Nesaba.
“Materi yang disampaikan sebagian besar tentang, Gerakan Liters Sekolah (GLS). Dan diketahui, Nesaba telah berhasil meraih prestasi juara II lomba Vlog Literasi, dalam rangka gebyar literasi Kota Batu kemarin,” tukasnya sembari guru Mapel Bahasa Inggris ini saat ditemui Petisi.co di sekolahnya.(eka)
