Inspektorat Kabupaten Bangkalan Raih Penghargaan Atas Pencapaian Kapabilitas APIP

oleh -156 Dilihat
oleh
Kepala Perwakilan BPKP Provinsi Jawa Timur, Alexander Rubi Setyoadi saat menyerahkan penghargaan

BANGKALAN, PETISI.COPencapaian Kapabilitas APIP (Aparat Pengawasan Intern Pemerintah) level 3 diraih Kantor Inspektorat Kabupaten Bangkalan merupakan kerja keras dan disiplin yang telah dilaksanakan.

Salah satunya dengan Tagline 3e-STOH (Efisien, Efektif, Ekonomis, Sinergi, Terukur, Obyektif dan Humanis) yang ditanamkan dalam jiwa seluruh pegawai Kantor Inspektorat Kabupaten Bangkalan sehingga membuahkan penghargaan yang diserahkan langsung oleh Kepala Perwakilan BPKP Provinsi Jawa Timur, Alexander Rubi Setyoadi, Selasa (07/12/2021) di pendopo agung Bangkalan, Jalan Letnan Abdullah Nomor 01, Bangkalan.

Wakil Bupati Bangkalan, Drs. H. Mohni, MM dan Kepala Kantor Inspektorat Kabupaten Bangkalan, Joko Supriyono, SH, MM mendampingi Kepala Perwakilan BPKP Provinsi Jawa Timur, Alexander Rubi Setyoadi

Dalam sambutannya, Wakil Bupati Bangkalan, Drs. H. Mohni, MM mengutarakan terima kasih atas kehadiran Kepala Perwakilan BPKP Provinsi Jawa Timur yang secara langsung menyerahkan piagam penghargaan kapabilitas APIP level 3.

“Semoga melalui moment yang sangat berharga ini, akan menjadikan semangat bagi kami didalam terus mendorong agar seluruh jajaran perangkat daerah selalu menjalankan tugas dengan benar dan baik. Termasuk APIP, Inspektorat dapat melaksanakan tugas pengawasan, baik itu dari sisi kapasitas, kewenangan maupun kompetensinya itu sendiri. Sehingga dapat memberikan keyakinan yang memadai kepada seluruh perangkat daerah didalam menjalankan tata kelola pemerintahan sesuai peraturan perundang-undangan,” tutur wabub yang akrab disapa Mohni ini.

Menurutnya, dalam dua tahun terakhir ini intensitas lahirnya peraturan perundang-undangan sangat tinggi. Sehingga kita perlu teliti dan selalu mengikuti segala bentuk perubahan. Namun bersyukur di tengah-tengah kesibukan, masih ada satu titik harapan yang akan memberikan warna didalam tata kelola pemerintahan, yakni pencapaian kapabilitas APIP level 3 ini.

“Tentunya puncak dari pencapaian kapabilitas APIP ini tidak terlepas dari adanya kerjasama dan pendampingan dari BPKP, untuk itu kerjasama dan pendampingan ini agar terus dibangun dan ditingkatkan, terlebih era sekarang, bahwa sistem pengendalian intern dan pengelolaan risiko sudah harus menjadi bagian dari tatakelola pemerintahan daerah,” sambungnya.

Sementara itu, usai seremonial penyerahan piagam penghargaan atas pencapaian kapabilitas APIP level 3 tersebut, Kepala Perwakilan BPKP Provinsi Jawa Timur, Alexander Rubi Setyoadi kepada media mengutarakan, karena Inspektorat Kabupaten Bangkalan telah berhasil mencapai level 3 untuk kapabilitas APIP nya. “Jadi ini agenda kami ke Bangkalan ini,” tuturnya.

“Indikator-indikator (penilaian) yang ada, Bangkalan ini kan sudah bagus. Untuk skala kapabilitas APIP itu antara 1 sampai 5. Target pemerintah dari Presiden itu semua Inspektorat itu sebetulnya tahun 2019 itu sudah level 3. Capaian ini sebenarnya sudah mencapai target,” pungkasnya.

Secara terpisah, Kepala Kantor Inspektorat Kabupaten Bangkalan, Inspektur Joko Supriyono, SH, MM mengutarakan secara umum sudah mencoba untuk memenuhi.

“Dari sisi kuantitasnya kami sudah cukup memenuhi. Dari Kuantitas dan kualitasnya. Semua auditor sudah memiliki sertifikat dibidangnya masing-masing. Ada lebih dari 40 orang yang dibagi menjadi 2 yakni jabatan fungsional auditor dan P2UPD. Jadi secara umum, jumlah auditor sudah mencukupi,“ jelasnya.

Menurut Joko, sapaan akrabnya, beberapa indikator yang dinilai adalah jumlah auditornya, sertifikasinya, tiap daerah itu berbeda. “Karena untuk mendapatkan sertifikasi itu harus ujian di BPKP,” pungkasnya. (san)

No More Posts Available.

No more pages to load.