ITS Salurkan Beasiswa Dana Abadi untuk 61 Mahasiswa

oleh -131 Dilihat
oleh

SURABAYA, PETISI.CO – Pemanfaatan hasil Dana Abadi ITS salurkan beasiswa berupa bantuan Uang Kuliah Tunggal (UKT) kepada 61 mahasiswa ITS yang terdampak covid-19, Rabu (10/11). Hal ini dilakukan bersama dengan peringatan Dies Natalis ITS yang ke-61. Pada dies natalis ke-61 ini, besaran pokok dana abadi ITS hampir mencapai 30 miliar, yang selengkapnya dapat dikunjungi laman http://danaabadi.its.ac.id/web/.

Kini, hasil pengelolaan dana abadi ITS mulai dirasakan manfaatnya mendukung kemajuan pendidikan, dalam bentuk pemberian beasiswa, terutama bagi mahasiswa yang orang tuanya terdampak Covid19. Pokok dana abadi ITS berasal dari Para alumni, masyarakat, orang tua mahasiswa, perusahaan, ataupun pihak lainnya yang berdonasi atau berwakaf ke Dana Abadi ITS. Program Beasiswa Dana Abadi ITS juga merupakan bagian dari hasil Kerjasama ITS dengan Badan Wakaf Indonesia (BWI) untuk mengembangkan pengelolaan Dana Abadi ITS.

Pandemi telah merenggut banyak jiwa, tak terkecuali orang tua dari sebagian mahasiswa ITS. Menjadikan mereka yatim, piatu, atau bahkan yatim-piatu. Sebagian lagi ada yang orang tuanya di-PHK maupun dirumahkan, sehingga menurunkan perekonomian keluarga.

Proses seleksi penerima beasiswa dilakukan oleh Direktorat Kemahasiswaan (Ditmawa) berdasarkan data dari Direktorat Perencanaan dan Pengembangan (DPP). “DPP itu kan salah satu tupoksinya terkait dengan penentuan besaran UKT mahasiswa. Mahasiswa yang terkena musibah dan mau banding UKT, biasanya mengajukan permohonan ke DPP. Data dari DPP kita verifikasi dan validasi kembali apakah layak atau tidak”, ujar Suyadi, S.ST, Kepala Subbagian Layanan Beasiswa dan Kesejahteraan Mahasiswa Ditmawa.

Hasil seleksi pertama didapatkan 39 mahasiswa yang layak mendapatkan bantuan UKT. Namun ada usulan dari Rektor ITS untuk menambah penerima donasi agar menjadi 61 mahasiswa, sesuai dengan Dies Natalis ITS tahun ini. “Kita carikan 22 orang lagi dari data Bidikmisi. Yaitu beberapa mahasiswa D3 yang alih status ke Prodi Sarjana Terapan. Karena akad awal hanya dibiayai 6 semester, maka biaya setelahnya tidak tercover oleh bidikmisi. Itu yang kita bantu, walaupun belum semuanya teman teman yang alih status dapat kita bantu, semoga kedepan bisa bertambah penerimanya”, tutur Suyadi.

Bantuan biaya pendidikan ini diberikan agar mahasiswa ITS tetap dapat melanjutkan kuliah. Meski saat ini baru diberikan UKT untuk satu semester, Dana Abadi ITS diharapkan mampu memberikan beasiswa secara berkelanjutan. Bahkan dalam jangka panjang, hasil pengelolaan Dana Abadi direncanakan mampu menutup seluruh biaya UKT, agar ITS mampu menjadi Perguruan Tinggi yang memfasilitasi kuliah gratis.

Beasiswa ini merupakan bentuk realisasi pertama dari hasil pengelolaan Dana Abadi ITS. Selain beasiswa, Dana Abadi ITS juga akan dimanfaatkan untuk mendukung berbagai kegiatan tri dharma perguruan tinggi lainnya, seperti: memberikan dukungan dana kepada tim kompetisi internasional mahasiswa, menyediakan modal atau investasi dan pinjaman bagi startup yang menjadi tenant binaan inkubator ITS, menyediakan dana untuk mendukung pengabdian kepada masyarakat, untuk pembangunan dan perbaikan infrastruktur pendidikan, untuk mendukung penelitian dan pengembangan; untuk inovasi teknologi, dan menyediakan dana riset dan sejenisnya untuk Percepatan Profesor.

Menurut Wakil Rektor ITS IV, Bambang Pramujati, ST. MSc.Eng., Ph.D, Dana Abadi ITS adalah dana yang dikelola secara khusus dan bersifat abadi. Hasil pengelolaannya dimanfaatkan untuk mendukung kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi tanpa mengurangi nilai pokok dana tersebut.

Saat ini, Dana Abadi ITS sedang ada Program Prasasti Dana Abadi ITS. Yakni prasasti penamaan bagi donatur dengan jumlah nominal tertentu, yang dipasang di sisi dinding Rektorat. Prasasti tersebut didesain oleh Ir. Baroto Tavip Indrojarwo, MT., yang juga Dosen Prodi Desain Komunkasi Visual (DKV) ITS. Karya desain Baroto Tavip Indrojarwo banyak diapresiasi oleh komunitas filantropi, terbukti dengan banyaknya para alumni, masyarakat, orang tua mahasiswa, perusahaan, ataupun komunitas filantropi lainnya yang berdonasi atau berwakaf ke Dana Abadi ITS melalui Program Prasasti Dana Abadi ITS.

Pada kesempatan lain, Dr. Ir. Machsus, ST., MT., selaku Pengelola Dana Abadi ITS, menambahkan pentingnya Dana Abadi ITS dalam mendukung pembiayaan perguruan tinggi, terutama yang berstatus sebagai PTNBH (Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum). Kini, PTNBH dituntut memiliki kemandirian finansial atau merdeka finansial. Berdonasi ke Dana Abadi ITS adalah salah satu bentuk bakti alumni terhadap almamater tercinta, Ibu Yang Luhur ITS. Berdonasi ke Dana Abadi ITS itu sangat mudah, kita tinggal mencoba atau memulai dengan KLIK url: https://www.its.ac.id/ atau http://danaabadi.its.ac.id/web/, proses transaksi donasi tak butuh waktu lama. “Kami berharap Para alumni, mitra, maupun orang tua mahasiswa dapat berpartisipasi dalam Dana Abadi ITS,” pungkas Machsus, yang juga dosen Prodi Teknik Infrastruktur Sipil ITS.(yrs)

No More Posts Available.

No more pages to load.