Jelang Hari Raya Kapolres Kediri Imbau Phsycal Distancing Pada Pengunjung Pasar Pare

oleh -106 Dilihat
oleh
Kapolres Kediri, AKBP Lukman Cahyono, S.I.K didampingi Kasatlantas, AKP Hendrix Kusuma Wardhana usai sidak di Pasar Pare Kediri.

KEDIRI, PETISI.CO – Anjuran untuk tetap menjaga social maupun physical distancing pada setiap warga harus selalu diperhatikan demi mencegah penularan virus corona yang kian hari semakin bertambah kasusnya.

Seperti yang dilakukan Kapolres Kediri, AKBP Lukman Cahyono, S.I.K di dampingi Kasat Lantas, AKP Hendrix Kusuma Wardhana beserta anggota yang mendampingi saat pantau langsung aktivitas pengunjung pasar Pare jelang Hari Raya Idulfitri, Sabtu (16/05/2020).

Dengan maksud memutus mata rantai penularan Covid-19 pihaknya mengimbau pada pengunjung Pasar Pare untuk tetap pakai masker, menjaga kebersihan dengan cara mencuci tangan dengan air yang mengalir dan yang tetap diperhatikan yakni jaga jarak atau pshycal distancing.

Kapolres Kediri dengan tetap mengedepankan sifat humanis disaat menjelang Hari Raya seperti ini tidak henti-hentinya untuk selalu mengayomi dan melindungi masyarakat di wilayah hukumnya apalagi saat sekarang masih pada pandemi Covid-19.

”Tetap melakukan pendekatan-pendekatan untuk mentaati protokol kesehatan serta melakukan imbauan-imbauan pada masyarakat di pandemi Covid-19, itu aja,” tegasnya.

Diketahui Pasar Pare sebagai pasar tradisional terbesar di Pare setelah Pasar Grosir selalu tetap menjadi dominan di mata pemerintah daerah apalagi oleh institusi seperti Polres Kediri, karena letaknya bersebelahan dengan Mapolres Kediri. Sehingga himbauan untuk  mematuhi protokol kesehatan bagi para pengunjung tidak henti-hentinya disosialisasikan.

Dia berharap giat yang dilakukannya bisa memberikan kesadaran warga terutama pada pengunjung pasar Pare agar tidak tertular virus corona.

Banyaknya keluhan yang dirasakan  sejumlah warga dari dampak pandemi Covid-19 pada petisi.co Kapolres Kediri tetap selalu  menerima data bagi mereka yang benar-benar belum tersentuh apalagi menerima bantuan sosial dari masyarakat seperti yang dilakukannya pada ibu Munjianah warga Kampung Baru Gurah, Kecamatan Gurah, Kabupaten Kediri beberapa waktu yang lalu yang viral di medsos gara-gara tidak pernah mendapat bansos dari pemerintah.

“Tetap mendata warga yang belum tersentuh, sedangkan data  yang sudah masuk ada sekitar 15 ribu warga dan seperti yang lagi viral di medsos seperti Ny Mujianah warga Gurah juga sudah kami datangi langsung dan dibantu,” pungkasnya. (bam)

No More Posts Available.

No more pages to load.