Kapolda Jatim Turut Berduka Atas Gugurnya Suster Ari dalam Kondisi Hamil

oleh -156 Dilihat
oleh
Foto kenangan almarhum.

SURABAYA, PETISI.CO – Kapolda Jatim, Irjen DR M Fadil Imran, MSi, mengungkapkan pernyataan duka cita yang sangat mendalam atas meninggalnya seorang perawat yang tengah dalam kondisi mengandung dan berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP).

Berdasarkan berita yang ada, perawat tersebut diketahui bernama Ari Puspitasari yang kesehariannya beliau bekerja sebagai perawat di RS Royal Surabaya. Ari sapaan lekat almarhumah ini meninggal pada hari Senin (18/05/2020) pukul 10.15 wib.

Ungkapan duka cita ini, bahkan disampaikan langsung oleh Kapolda Jatim. “Saya selaku Kapolda dan jajaran beserta Bhayangkari Daerah menyampaikan duka cita yg sangat mendalam atas Meninggalnya Almh Ira Puspitasari seorang perawat yang sedang hamil 4 bulan,” ungkap Irjen Dr M Fadil Imran, MSi, secara mendalam.

Melihat perkembangan yang ada pada situasi pandemi Covid19 di Jawa Timur ini, kata Jenderal berbintang dua yang sepekan ini baru memimpin Polda Jatim. “Kasus Suster perawat ini harus menjadi penanda untuk kita hidup disiplin di rumah saja, jaga jarak dan lain-lain (sesuai Protokol kesehatan) untuk memutus mata rantai corona ini, sehingga kasus seperti suster ini tidak ada lagi,” tambah Irjen DR M Fadil Imran, MSi.

Disiplin adalah merupakan vaksin dan obat Corona telah digelorakan Irjen DR M Fadil Imran MSi, kemudian disampaikan juga oleh Kapolda Jatim sebagai imbauan kita bersama. “Kita harus melindungi para pekerja medis dan melindungi diri kita sendiri dengan hidup disiplin,” pungkas DR M Fadil Imran MSi mengingatkan kepada kita semuanya. (inul)

No More Posts Available.

No more pages to load.