SURABAYA, PETISI.CO – Kebun Binatang Surabaya (KBS) telah dibuka kembali, tentunya dengan menerapkan standarisasi keamanan untuk mencegah penularan Covid-19 di tempat keramain umum.
Menurut petisi.co di lokasi, pengelola KBS telah mempersiapkan fasilitas penunjang berjalannya protokol kesehatan, seperti tempat dan sabun cuci tangan, hingga poster bergambar dan speaker yang memuat imbauan penerapan protokol kesehatan bagi para pengunjung.
Selain itu, guna mengantisipasi terjadinya penumpukan pengunjung di luar area pengelola KBS juga menyiapkan batas antar pengunjung ketika hendak masuk ke dalam area kebun binatang.
Sedangkan di dalam area telah dipersiapkan petunjuk berbentuk anak panah untuk menerapkan pola satu jalur bagi pengunjung.
Pihak pengelola KBS juga menempatkan para petugas baik di depan pintu masuk untuk melakukan screening pada calon pengunjung. Sedangkan petugas yang berada di dalam area kebun binatang bertugas untuk mengingatkan pengunjung perihal protokol kesehatan selama berada di dalam area KBS.
Kasi Humas Kebun Binatang Surabaya, Wini Hustiani mengatakan, pihaknya juga telah menyediakan fasilitas shelter sebanyak 15 unit yang diperuntukkan bagi para pengunjung untuk beristirahat.
“Selain itu ada shelter bagi para pengunjung, dengan jumlah 15 shelter untuk istirahat. Shelter ini dibangun Mei,” kata Wini kepada wartawan, Senin (27/7/2020).
Jam operasional KBS sendiri juga telah diatur sedemikian rupa dengan membagi menjadi dua sesi, yaitu hari Senin-Minggu pada sesi pertama dimulai pukul 08.30-11.30 WIB. Sedangkan sisi kedua dimulai pukul 12.30-15.00 WIB.
Sementara itu untuk jumlah kapasitas pengunjung juga dilakukan pengaturan. Hal ini ditujukan untuk mencegah terjadinya kerumunan atau kepadatan di area KBS. “Hari normal (Senin-Kamis) 1.500, hari Jumat 500, akhir pekan 2000-3000,” terangnya.
Meski telah kembali beroperasi, pihak KBS masih tidak menjalankan beberapa kegiatan yang lumrah dilakukan sebelum adanya pandemi.
“Tidak ada wahana menunggang satwa, naik perahu, renang, feeding time tidak ada. Jadi cuma jalan-jalan saja melepas kejenuhan,” ungkap dia.
Wini menjelaskan perihal sistem ticketing sudah tidak menggunakan tiket yang digelangkan di tangan pengunjung, lantaran untuk menghindari kontak langsung antar petugas dan pengunjung.
Lanjutnya, pengunjung bisa membeli tiket melalui website resmi milik KBS di www.surabayazoo.co.id. Setelah calon pengunjung telah terhubung, mereka bisa langsung meng-klik kolom list yang tertera di ujung kanan atas website, kemudian pilih kolom tiket.
“Tiket online, nanti pengunjung ke webnya terus mereka mengisi data, transfer, nanti bar codenya dikirim lewat email,” jelasnya.
Meskipun baru diterapkan, Wini tetap optimis masyarakat bisa segera beradaptasi dengan mekanisme pembelian tiket secara online yang diterapkan oleh pihaknya.
“Kami yakin, perlahan-lahan mereka (pengunjung) juga bakal nyaman dengan online,” tutupnya. (nan)
