PROBOLINGGO, PETISI.CO – Koramil 0820/04 Bantaran bersama jajaran Muspika dan warga masyarakat setempat memantau secara langsung kondisi jembatan yang mengalami kerusakan cukup parah akibat diterjang banjir.
Informasi yang berhasil dihimpun menyebutkan setidaknya ada satu jembatan yang mengalami kerusakan cukup parah akibat terjangan banjir, Minggu malam (10/3). Yakni jembatan yang berada di Dusun Timur Curah, Desa/Kecamatan Bantaran, Kabupaten Probolinggo.
Anggota Koramil 0820/04 Bantaran Serda Gatot Sugiono menyampaikan, bahwa setelah melihat secara langsung kondisi jembatan, maka pihaknya akan segera melakukan koordinasi dengan pemerintah desa dan pihak terkait untuk segera dilakukan penanganan.
“Keterlibatan kami merupakan bentuk implementasi dari kemanunggalan TNI dengan rakyat, dimana TNI senantiasa hadir di tengah-tengah masyarakat untuk membantu mengatasi kesulitannya serta memberikan solusi,” kata Serda Gatot Sugiono.
Ia menambahkan, kehadiran TNI merupakan bagian dari tugas dan fungsi dalam mewujudkan pembangunan demi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat sekaligus sebagai langkah pembinaan teritorial dengan warga binaan dalam menciptakan keamanan dan kenyamanan.
“Dengan adanya penanganan yang cepat dan tepat diharapkan jembatan dapat dilewati kembali karena jembatan tersebut menjadi salah satu akses yang sangat vital bagi warga dalam menunjang aktifitas sehari-hari,” ujarnya.
Anggota murah senyum ini juga mengingatkan kepada masyarakat, disaat musim hujan seperti saat ini bisa berdampak banjir dan tanah longsor untuk itu terus siaga dan tanggap.
“Semoga dengan adanya penanganan yang cepat dan tepat maka akses bisa kembali normal, kami juga menghimbau kepada warga untuk tetap waspada karena cuaca kedepan belum bisa diprediksi,” tuturnya. (reb)
