Macan Dahan Terjerat di Agam Berhasil Diselamatkan Resort Konservasi Wilayah Bukittinggi

oleh -51 Dilihat
oleh
Tim penanganan konflik Resort Konservasi Wilayah Bukittinggi melakukan evakuasi

SUMBAR, PETISI.COSeekor Macan dahan (Neofelis diardi) yang terjerat di Nagari Tarusan Kamang Agam berhasil di evakuasi oleh tim penanganan konlflik Resort Konservasi Wilayah Bukittinggi. Hal ini disampaikan Ardi Andono S.TP, M.Sc, Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam (KSDA) kepada wartawan, Kamis(10/02).

“Informasi ini didapat sebelumnya dari masyarakat yang melihat langsung Macan Dahan terjerat tersebut dan manghubungi BKSDA Sumbar sekaligus mengirimkan foto kondisi satwa yang dilindungi ini pada hari Selasa tanggal 8 Februari 2022 sekira jam 14.00 wib. Setelah melakukan klarifikasi informasi, tim langsung menuju lokasi bersama tim medis dari Taman Marga Satwa dan Budaya Kinantan (TMSBK) Bukittinggi,” ungkapnya.

Lebih Lanjut Ardi menjelaskan bahwa tim yang turun segera melakukan evakuasi terhadap satwa tersebut, dan membawanya ke Taman Marga Satwa dan Budaya Kinantan (TMSBK) Bukittinggi.

“Saat tiba di lokasi, petugas bersama tim melakukan proses evakuasi Macan Dahan yang terkena jerat babi hutan berupa kawat sling. Setelah dilakukan pengecekan kesehatan satwa, tim memutuskan membawa satwa ke TMSBK Bukittinggi untuk dilakukan observasi lebih lanjut,” tuturnya.

Terkait untuk pelepasan kembali satwa tersebut kepala Balai KSDA menjelaskan apabila nanti dari hasil perawatan medis dalam beberapa hari, satwa dinyatakan sehat dan layak untuk dilepaskan, maka akan segera dikembalikan ke habitatnya.

Pada kesempatan ini Ardi Andono juga mengucapkan terimakasih kepada masyarakat yang telah melaporkan kejadian ini.

“Saya ucapkan terimakasih kepada masyarakat yang telah cepat tanggap untuk melaporkan kejadian ini sehingga satwa tersebut bisa kita selamatkan dan kita menghimbau masyarakat agar tidak adalagi memasang jerat, karna efek dari jerat ini bisa melukai dan membunuh satwa dilindungi termasuk Harimau Sumatera.

Dan bagi masyarakat jika ada melihat satwa dilindungi yang masuk ke area perkampungan, untuk segera melapor petugas BKSDA setempat atau bisa menghubungi Call Center BKSDA Sumbar di Nomor 081266131222. (if)

No More Posts Available.

No more pages to load.