KEDIRI, PETISI.CO – Demi memajukan prestasi Cabang Olahraga (Cabor) Kota Kediri, Pemerintah Kota Kediri tahun 2017 ini mengucurkan bantuan dana hibah sebesar Rp 10 miliar ke Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Kediri.
Kucuran dana tiap tahun ini diharapkan dapat memacu semangat semua atlit Kota Kediri dalam berlatih hingga di ajang kejuaraan.
Ketua KONI Kota Kediri, Heru Marwanto mengatakan, bantuan dana hibah dari Pemkot Kediri merupakan wujud suport atas olahraga yang ada di Kota Kediri.
“Bantuan dana sebesar Rp 10 miliar ini merupakan wujud kepedulian pemerintah setempat atas olahraga di Kota Kediri,” ujarnya, Kamis (27/4/2017).
Kendati demikian, Heru menjelaskan untuk tahun 2016 lalu, bantuan hibah tersebut sempat tidak terserap 100 persen. Pasalnya, tahun lalu KONI Kota Kediri terdapat sedikit kendala. Diantaranya, tidak jadinya merenovasi sekretariat KONI dan terdapat salah satu Cabor yang memiliki masa habis kepengurusannya hingga Cabor yang memang tidak ada kegiatan.
“Dari evaluasi tahun lalu, kita berharap tahun 2017 ini bantuan dana hibah ini bisa terserap 100 persen. Saat ini semua sudah kita perbaiki,” jelasnya.
Sementara itu, Walikota Kediri Abdullah Abu Bakar mengaku, dalam hal membanggakan Kota Kediri bisa dari segala hal tidak hanya bidang pemerintahan. Menurutnya, dengan adanya bantuan hibah tersebut seluruh Cabor di Kota Kediri semakin bertambah baik dan juga dapat membanggakan Kota Kediri.
“Mari kita cetak atlit yang bisa membanggakan Kota Kediri hingga disegani ditingkat nasional. Sebab, tidak hanya bidang pemerintahan saja yang bisa membanggakan nama Kota Kediri, olahraga pun juga bisa ” tegasnya.
Seperti diketahui, selama ini prestasi olahraga Kota Kediri yang dinaungi KONI Kota Kediri, dalam kejuaraan daerah menduduki peringkat ketiga se-Jawa Timur.
Kedepan KONI Kota Kediri memiliki target menduduki peringkat kedua. Pasalnya, dalam kejuaraan daerah tahun lalu yang diselenggarakan di Madiun, nilai Kota Kediri dengan Kota Malang yang menduduki peringkat kedua sama. Kekalahan Kota Kediri hanya karena adanya diskualifikasi salah satu Cabor.(dun)
