KEDIRI, PETISI.CO – Maraknya bangunan mangkrak di Kota Kediri menjadi sorotan kalangan DPRD setempat. Pasalnya, tepatnya di pusat kota terdapat bangunan megah dengan kondisi terbengkalai. Kondisi tersebut sudah dianggap merusak keindahan tatanan kota.
Kalangan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Kediri juga mempertanyakan adanya bangunan megah yang selama ini belum dikelola dan terkesan dibiarkan terbengkalai.
Para wakil rakyat tersebut mendesak pemeritah daerah untuk segera mengambil tindakan sehingga bangunan yang terkesan mengganggu keindahan tatanan kota untuk segera dibenahi.
Mujono, Anggota DPRD Kota Kediri mengatakan, banyaknya bangunan terbengkalai dan berdiri di megah ditengah Kota Kediri dapat menganggu keindahan susunan tatanan kota.
Oleh sebab itu pihaknya berharap adanya upaya pemerintah daerah untuk segera mengambil tindakan mengenai bangunan yang sudah mangkrak sejak beberapa tahun silam seperti di simpang empat alun-alun Kota Kediri.
“Ada beberapa bangunan yang mangkrak di Kota Kediri. Salah satunya di alun-alun, keberadaan bangunan ini jelas mengganggu keindahan tatanan kota mengingat bangunan tersebut berdiri megah di sudut kota,” ujarnya, Rabu (21/6/2017).
Selain itu pihaknya juga mendesak pemerintah setempat untuk selalu mengecek keperuntukan perizinan saat dilakukan pembangunan. Mujono menegaskan jika terbukti melanggar, pengelola tersebut dapat dikenai sanksi karena telah melanggar aturan.
“Perlu dikonfirmasi pihak pengusahanya. Saat mengajukan perizinannya dan peruntukannya seperti apa. Kalau melanggar bisa-bisa termasuk wanprestasi,” jelasnya.
Sebagaimana diketahui, seperti keberadaan mall dhoho square mangkrak sekitar setahun lalu. Padahal, perjanjian sewa lahan dengan pemerintah setempat diketahui hingga lebih dari 10 tahun. Mangkraknya mall tersebut karena bisnis tidak berjalan mulus hingga akhirnya tutup sampai saat ini.(dun)
