SURABAYA, PETISI.CO – Jelang Idulfitri 1441 Hijriah ketersedian stock bahan pokok di Kota Surabaya dipastikan tak ada masalah alias aman.
Menurut Kepala Dinas Perdagangan (Disdag) Kota Surabaya, Wiwiek Widayati, Pemkot Surabaya berkoordinasi dengan para pengusaha ritel Indonesia di Jawa Timur terkait ketersedian bahan pokok menjelang Idulfitri 1441 Hijriah.
“Stok masih cukup aman, ke depannya kita masih aman. Lebaran, artinya jika mereka bilang dua bulan itu, sudah lebaran. Dimulai puasa kemarin hingga dua bulan jadi kan sudah masuk ke posisi lebaran, jadinya aman,” kata Wiwiek saat melakukan press conference di Balai Kota Surabaya, Selasa (6/4/2020).
Wiwiek menjelaskan, guna menanggulangi tindak kecurangan, pihaknya juga turun langsung untuk melakukan pengawasan melalui satgas pangan dan sekaligus memonitor harga di pasar atau pun ritel.
“Selain kita mengawasi ritel, kita juga turun ke lapangan untuk melakukan pengawasan barangkali ada yang coba-coba nahan. Di sisi lain kita selesaikan dengan sidak-sidak,” jelasnya.
Perlu diketahui, Disdag Kota Surabaya sendiri setidaknya telah melaksanakan Operasi Pasar (OP) sebanyak 26 kali, terhitung sejak 23 April 2020 dan langsung menyasar ke wilayah kecamatan, kelurahan, RT, dan RW.
Selama melakukan giat OP tersebut, pihaknya tetap menginstruksikan kepada para warga dan petugas di lapangan untuk menerapkan protokol kesehatan di area publik yang sudah ada. Hal itu dilakukan untuk meminimalisir kemungkinan-kemungkinan terjadinya pendemi Covid-19.
“Kami taati dan patuhi protokol di area publik, termasuk pada rekan-rekan kita yang melayani pembelian itu. Jadi mereka pakai masker hingga hand sanitizer,” pungkasnya. (nan)
