BANYUWANGI, PETISI.CO – Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya, menyatakan pembangunan Cable Car di kawasan Taman Wisata Alam Kawah Gunung Ijen hampir bisa dipastikan bakal terlaksana.
Itu disampaikan langsung dihadapan perantau yang datang ke Pendopo Sabha Swagata Blambangan, saat acara silaturahmi (Diaspora) dengan Menteri asli Banyuwangi dengan Bupati Abdullah Azwar Anas, Selasa (27/6/2017).
Detail tentang proyek senilai Rp 400 miliar tersebut, Menpar Arief Yahya juga menjelaska pembangunan Cable Car Kawah Ijen yang merupakan pembangunan berkelanjutan itu akan dilengkapi dengan 5 titik stasiun (pangkalan) mulai dari rest area Paltuding hingga puncak Ijen.
“Masalah perijinan, sudah oke, sudah proses. Kita sudah berkirim surat resmi kepada KLH (Kementerian Lingkungan Hidup). Sesuai petunjuk Bu Menteri LH, lebih dulu harus ada surat permohonan yang masuk. Jadi berdasarkan surat Bupati Banyuwangi, Kemenpar kemudian berkirim surat ke KLH,” jelas Arief Yahya pada sejumlah wartawan.
Terkait proyek tersebut, Ketua Tim Percepatan Pembangunan Ekowisata, Kementerian Pariwisata, David Makes, menjelaskan, progres rencana proyek tersebut saat ini tengah menunggu proses Evaluasi Kesesuaian Fungsi Kawasan Kawah Ijen oleh Kementerian Lingkungan Hidup.
“Sudah kita sarankan kepada Bupati untuk mengikuti proses tersebut. Itu lebih baik dari pada bermasalah di belakang hari nanti. Tetapi proses itu sudah berjalan. Jadi sudah bukan jamannya lagi ‘grusa-grusu’. Kalau investornya sih, maunya cepat selesai. Kita berharap Ground Breaking pembangunannya sudah bisa dilakukan tahun ini juga,” jelasnya.
Menurut David Makes, pembangunan Cable Car membutuh waktu 2 tahun. “Perkiraan proyek tuntas dan bisa beroperasi pada tahun 2020. Dibiayai oleh investor,” imbuhnya. (ebs/to)
