SURABAYA, PETISI.CO – Yayasan Baitul Muttaqin Surabaya, yang menaungi lembaga pendidikan MI – MTs Nyai H. Ashfiyah Surabaya menggelar acara Bersholawat dan Do’a untuk Palestina, Selasa (24/10/2023) malam.
Madrasah Ibtidaiyah (MI) Nyai H.Ashfiyah berdiri sejak tahun 1978 berlanjut dibentuk Yayasan Baitul Muttaqin yang menaungi lembaga Pendidikan MI – MTs dan ketakmiran masjid.
Yayasan yang didirikan oleh sesepuh warga asli Lontar Surabaya yang dimotori Abah Mahmud Hambali, Abah Hasan, Abah Ridwan dan beberapa sesepuh lain, menginginkan agar ada kontribusi yang positif untuk kemajuan MI dan MTs maka dibentuk lembaga yayasan sebagai landasan generasi yang berikutnya untuk meneruskan pengembangan MI – MTs.
Ketua yayasan Baitul Muttaqin H. Misbakhun Surur LC, M.Pd, mengatakan, momen Hari Santri yang diadakan setiap tahun ini, diawali hari Senin lalu dengan mengadakan upacara Hari Santri.
Dilanjutkan Selasa malam ini, mengadakan sholawat atas Nabi Muhammad SAW. “Agar sekolah barokah dan warga disekitar juga mendapatkan kebarokahan dan ilmu yang didapatkan murid-murid menjadi ilmu yang bermanfaat dan mendapat ridlo dari Allah SWT,” ujarnya.
Dikatakannya, pergelaran Sholawat Nabi Muhammad SAW dipimpin Habib Abu Bakar bin Eidrus Al Habsy bertempat di halaman MI – MTs Nyai H Ashfiyah, di jalan Lontar Surabaya.
“Sekitar 600 siswa siswi MI – MTs Nyai H Ashfiyah, yang ikut bersholawat, baik di pelataran dan juga di koridor gedung sekolah yang terdiri tiga lantai,” ujar Misbakhun Surur yang juga alumnus dari Yaman.
Even yang bersifat internal ini diiringi Group Al Banjari Ahbabul Mutaqin dari Surabaya, membuat seluruh hadirin khusuk dalam bersholawat hingga selesai.
H Misbakhun Surur berpesan bahwasanya kita ini adalah santri dan semuanya adalah santri, maka kewajiban kita adalah mengisi Hari Santri ini dengan kegiatan-kegiatan positif, dengan bersholawat, istigosah, dan sebagainya untuk menambah kecintaan kita kepada negara kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
“Harapan kami, dengan Hari Santri ini bisa menjadi kontribusi bagi siswa MI-MTs dalam ikut serta berjihad sesuai dengan tema Hari Santri, yaitu Jihad Santri Jayakan Negeri,” tambahnya.(joe)
