Kelurahan dan PSM Langsung Turun
SURABAYA, PETISI.CO – Kondisi ekonomi yang serba kekurangan, membuat satu keluarga, di Kelurahan Sumberejo, Kecamatan Pakal, Surabaya, yang terdiri dari 4 orang dewasa dan 3 orang anak-anak, mengalami stres.
Untungnya, Selasa (21/2/2017) malam, kondisi keluarga ini segera diketahui oleh perangkat kampung setempat, hingga akhirnya dilakukan penanganan. Terhadap anggota keluarga yang sedang sakit, langsung dibawa ke Puskesmas untuk mendapatkan perawatan medis.
Informasi yang diperoleh di lapangan, awal diketahuinya sekeluarga stres ini, saat ada warga di Jl Singapur, mengetahui Ina Pristiana, warga RW 4 Kelurahan Sumberejo, sambil jalan meminta-minta ke warga.
Oleh warga, kejadian tersebut diinformasikan ke pengurus kampung hingga dilakukan pendataan. “Begitu didekati dan gali keterangannya, ternyata bisa bicara dengan lancar, namun mengeluhkan kalau sedang bingung dan stres,” ujar Nasir, PSM (Pekerja Sosial Mayarakat) Kecamatan Pakal.
Begitu bisa diajak bicara dan menyebutkan tempat tinggalnya, Ina lalu dibawa ke Kantor Kelurahan Sumberrejo, untuk digali informasinya.
Ternyata, diperoleh keterangan akibat faktor ekonomi, dimana belum bayar tagihan listrik, tidak bisa memenuhi kebutuhan pangan sehari-hari, membuatnya bingung.
Setelah banyak mendapatkan keterangan, Sekretaris Kelurahan Sumberrejo melakukan cek ke lokasi di rumah Ina, dan ternyata dalam rumah sederhana itu masih ada 4 orang dewasa dan 3 anak-anak.
Untuk yang anak-anak, yang pertama sekolah di SMP, kedua di SD dan terakhir belum sekolah. Dari 4 orang dewasa, 3 orang dalam keadaan stres. “Malah ada yang sering memukul jika ada orang asing,” ujar salah seorang warga setempat.
Mendapati ada warganya yang bernasib kurang beruntung, pihak kelurahan langsung memberikan bantuan, dengan membayar tagihan listrik yang ternyata sudah nunggak selama 3 bulan.
Selain itu, untuk keperluan makan sehari-hari, juga mendapatkan bantuan sembako berupa beras dan mie instan yang dikirim ke alamat rumahnya di Griya Surabaya Asri atau Perumahan Pasukan Kuning.
Reporter : nasir