SURABAYA, PETISI.CO – Anggota DPRD Surabaya H Minun Latif, menggadakan kunjungan reses di Perumahan Griya Benowo Indah (GBI), bertempat di Balai RW 13 Perumahan GBI.
Menurut Minun Latif, dia berada di RW 13 GBI selain untuk bersilaturahmi juga ingin mendengarkan keluhan masyarakat secara langsung.
“Supaya kami bisa memberikan solusi dan menyamapaikan aspirasi dari masyarakat ke dinas-dinas terkait,” ujarnya.
Menurut Minun Latif, ada 3 jalur untuk menyampaikan aspirasi masyarakat ke pemerintah kota. Pertama, kata Minum Latif, dalam bentuk musyawarah rencana pembangunan (Musrenbang) yang diajukan melalui RT/RW, Kelurahan diteruskan ke dinas kota.
Selain itu yang kedua melalui jaring aspirasi masyarakat (Jasmas), dengan membuat proposal yang diberikan melalui anggota DPRD dalam anggaran pertahunnya kurang lebih Rp 2 miliar. Dan ketiga melalui dinas terkait, RT/RW langsung memberikan ke dinas-dinas terkait.
“Kalau ada program dari Pemerintah Kota Surabaya, Insyaallah saya bisa bantu secepatnya,” janji Minun Latif.
Sementara, berbagai keluhan yang disampaikan oleh warga, salah satunya karena perumahan GBI oleh developer belum diserahkan ke Pemerintah Kota Surabaya, akibatnya usulan-usulan masyarakat tidak mudah.
Yang utama, yang diinginkan masyarakat adalah penanggulangan banjir yang selama ini sering terjadi di wilayah perumahan. Juga kurangnya penerangan jalan umum (PJU), sehingga kalau malam hari kurang terang jalannya.
Atas keluhan warga itu, Minun Latif berjanji akan membantunya, menghubungkan dengan Pemkot Surabaya. “Penyerahan GBI ke Pemkot Surabaya akan secepatnya saya bantu, agar cepat disetujui, karena saya bertugas di bidang pertanahan,” ujarnya.
Sedang masalah banjir akan selesaikan tidak melalui peninggian paving, tapi melalui saluran air yang perlu diperbaiki secepatnya, biar tidak banjir lagi.(sol)