Muspika dan Puskesmas Pujer Sosialisasi Cegah Virus Corona

oleh -32 Dilihat
oleh
Pihak Kecamatan Pujer, Muspika dan Puskesmas saat siaran keliling di desa-desa guna mensosialisasikan pencegahan Covid-19

BONDOWOSO, PETISI.CO –  Pihak Kecamatan Pujer,   Muspika dan Puskesmas setempat, bekerja sama untuk mensosialisasikan pencegahan virus corona atau Covid-19.

Kerja sama itu dilakukan mengantisipasi sejak dini merebaknya wabah virus corona atau Covid-19, serta upaya pencegahan secara preventive baik secara pribadi, kelompok masyarakat maupun organisasi pemerintah serta organisasi kemasyarakatan.

Terlebih, Bupati Bondowoso Salwa Arifin, secara tegas memerintahkan jajaran terkait untuk mengambil tindakan dan langkah-langkah dalam menanggapi hal tersebut.

Dalam kerja sama itu, mereka melakukan siaran keliling (sarling) di 11 desa wilayah kecamatan Pujer menggunakan mobil untuk sosialisasi pencegahan virus tersebut.

“Itu dilakukan sesuai surat edaran Bupati guna menyampaikan informasi kepada seluruh lapisan masyarakat Kecamatan Pujer tentang bagaimana mencegah penyebaran covid-19,” kata Camat Pujer, Ali Djunaedy, Kamis (19/3/2020).

Lebih lanjut, ia menyebutkan dalam siaran tersebut disampaikan bagaimana pola hidup sehat seperti mencuci tangan secara rutin menggunakan sabun atau disinfektan, dan membilas dengan air mengalir, rajin berolah raga serta makan makanan yang bergizi.

“Kemudian menjaga kebersihan rumah dan tempat-tempat ibadah serta tempat kerja dan fasilitas umum, menjaga ketenangan ketertiban serta tidak resah,” ucapnya.

Selanjutnya, kata Camat Pujer,  bisa dengan mengurangi kontak fisik dengan orang atau benda serta menghindari kerumunan masa yang dapat menyebabkan penyebaran atau penularan virus covid-19 juga mengurangi kegiatan kegiatan yang bersifat mengumpulkan orang banyak.

“Apabila terdapat gejala-gejala batuk dan demam yang disertai sesak nafas atau terdapat riwayat perjalanan maupun kontak  dengan orang dari daerah terjangkit  maka langkah-langkah yang harus diambil agar segera memeriksakan diri ke dokter atau puskesmas, atau rumah sakit terdekat,” pungkasnya.(tif)