Nangkula Park dan Jegong Park Tulungagung Diharapkan Bisa Angkat Sektor Pariwisata

oleh -206 Dilihat
oleh
Nangkula Park dan Jegong Park Tulungagung.

TULUNGAGUNG, PETISI.CODestinasi wisata baru di kota marmer banyak bermunculan menjadikan suatu kebanggaan khususnya masyarakat desa lokasi wisata dan masyarakat Kabupaten Tulungagung pada umumnya.

Di antaranya, ada dua tempat obyek wisata baru yakni Nangkula Park dan agro wisata blimbing organik Jegong park yang keduanya berada di wilayah Kecamatan Boyolangu menjadi lirikan bahkan menjadi jujugan bagi para wisatawan lokal maupun luar Tulungagung.

Kabid Pengembangan Pariwisata Disbudpar Tulungagung, Aris Wahyudiono, S.STP.

Dua destinasi wisata tersebut yakni Nangkula Park dan Jegong Park merupakan obyek wisata yang kini digandrungi para pengunjung. Betapa tidak, dua obyek wisata tersebut memiliki spot selfi yang indah nan menarik.

Nangkula Park berada di Desa Kendalbulur, Kecamatan Boyolangu Tulungagung ini memiliki banyak titik lokasi spot Selfi yang cantik nan exotis. Terlihat sebuah patung keris menjulang tinggi dengan hamparan bunga cantik warna warni dominan bunga warna merah menambah keindahan destinasi wisata Nangkula Park.

Nangkula Park Tulungagung.

Demikian juga, Jegong Park memiliki obyek wisata menara terbuat dari bambu yang dibikin layaknya menara Eiffel dari Paris berada di Desa Waung Kecamatan Boyolangu.

Kini, kedua destinasi wisata buatan tersebut jadi serbuan para pengunjung mulai dari anak-anak muda-mudi hingga orang dewasa baik dari lokal maupun luar daerah Tulungagung.

Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Tulungagung mengapresiasi keberadaan destinasi wisata baru yang kini telah berkembang dengan pesat.

Kepala Disbudpar, Drs. Bambang Ermawan M.Pd melalui Kabid Pengembangan Pariwisata, Aris Wahyudiono S. STP menyampaikan pihaknya juga mensupport dengan adanya tempat wisata baru tersebut.

Dengan adanya destinasi wisata baru juga diharapkan bisa mengangkat kembali sektor pariwisata yang selama ada pandemi covid-19 ini mengalami lesu, dan juga bisa mengangkat sektor ekonomi bagi warga masyarakat.

“Yang jelas Dinas Pariwisata mengapresiasi dengan banyaknya dibuka destinasi wisata baru di wilayah pedesaan. Dalam hal ini banyak bermunculan tempat wisata buatan,” tutur Aris saat di kantornya, Senin (13/7/20).

Dia menambahkan, seperti yang sudah diresmikan hari kemarin Minggu (14/7/2020) agro wisata blimbing organik Jegong Park di Desa Waung, Kecamatan Boyolangu.

“Dan di Minggu sebelumnya ada Nangkula Park di desa Kendalbulur Kecamatan Boyolangu. Kita berharap sektor Pariwisata yang selama ini lesu di tengah pandemi Covid-19 ini nanti bisa bangkit kembali,” imbuhnya.

Pihaknya berharap, dengan adanya pengembangan destinasi wisata baru bisa mengangkat ekonomi warga masyarakat.

“Kita berharap adanya pembukaan lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat, ekonomi nya juga bisa tumbuh, masyarakat sekitar bisa ikut berjualan dan sebagainya,” harapnya.

Selain itu, Aris Wahyudiono menegaskan, dalam situasi beradaptasi tatanan hidup baru atau menuju new normal ini diharapkan pihak pengelola wisata maupun pengunjung tempat wisata agar tetap selalu mematuhi protokol kesehatan sesuai anjuran pemerintah.

Wajib pakai masker, cek suhu tubuh dengan thermo gun, perbanyak tempat cuci tangan dilengkapi sabun dan sebagainya untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

Dia mengatakan, dalam hal ini protokol kesehatan pada prinsipnya diberlakukan sama baik di tempat wisata alam maupun wisata buatan.

“Kita tetap berpedoman pada penerapan protokol kesehatan, karna kita juga harus mendukung dari programnya Bu Gubernur bahwa Vaksin yang paling ampuh adalah disipilin. Jadi disini disiplin adalah vaksin Covid-19,” ujarnya.

Menurutnya, semua harus dituntut untuk melaksanakan disiplin protokol kesehatan baik semua masyarakat, pengelola wisata, pelaku wisata maupun pengunjung tempat wisata.

“Dan itu merupakan tugas dan tanggung jawab kita bersama. Semoga pandemi Covid-19 ini segera berakhir, sehingga semuanya baik sektor pariwisata sektor ekonomi akan kembali bangkit,” harapnya. (par)

No More Posts Available.

No more pages to load.