ODGJ Wanita Ditemukan Membusuk di Rumahnya

oleh -124 Dilihat
oleh
Petugas bersama warga di rumah korban

BLITAR, PETISI.CO – Masyarakat Dusun Kedungjati, Desa Rejoso, Kecamatan Binangun, Kabupaten Blitar digegerkan dengan penemuan mayat wanita paruh baya yang merupakan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) sudah menjadi mayat dan sudah membusuk di rumahnya. Mayat tersebut di ketahui pada hari Sabtu (12/11/2022) sekitar Pukul 18.30 Wib.

Mayat tersebut teridentifikasi bernama Sumini (46) warga Dusun Kedungjati, Rt.03 Rw.01, Desa Rejoso, Kecamatan Binangun, Kabupaten Blitar.

Kejadian tersebut pertama kali ditemukan oleh Jaki Efendi (28) warga setempat dan Susilo.

Jaki saksi yang pertama kali menemukan kepada wartawan mengatakan, Sabtu tanggal 12 November 2022, diketahui sekitar pukul 18.30 Wib, kami bersama Susilo mencari keberadaanya Sumini.

“Karena sudah 4 hari tidak kelihatan di luar rumah dan di kebun, dan saat itu Susilo membawa berkat/makanan bermaksud untuk diberikan kepada Sumini. Dengan demikian kami berdua berinisiatif kerumahnya Sumini, dengan jalan kaki yang berjarak 10 M,” kata Jaki.

Lebih lanjut Jaki menceritakan, setelah kami berdua sampai di rumah korban kami terkejut karena kami  mencium bau seperti bangkai dekat rumah  Sumini. Dan setelah masuk kamar Sumini ditemukan sudah membusuk dan sudah dikerubungi lalat dengan tergeletak di atas kasur.

“Dengan adanya kejadian tersebut kami memberitahukan kepada Samintun yang jarak rumahnya berjarak 7 meter, dan memberitahu pak Kades selanjutnya melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Binangun,” ungkapnya.

Untuk selanjutnya Personil Polsek Binangun bersama sama dengan team Identifikasi Polres Blitar melakukan olah TKP.  Selanjutnya pihak keluarga menerima kejadian tersebut sebagai musibah dan memohon untuk tidak dilakukan Otopsi dan dibuatkan surat pernyataan penolakan Otopsi dan mengetahui Kepala Desa Rejoso, Kecamatan Binangun, Kabupaten Blitar.

Hasil olah TKP di diri korban tidak ada tanda-tanda kekerasan, dan memang korban ODGJ diperkirakan sudah meninggal 5 hari.

Sedangkan Kapolres Blitar melalui Kasubag Humas, Iptu Udiyono membenarkan kejadian tersebut. (min)