Pabrik Kelapa Sawit Mini Tanjung Penyebal Dumai Riau Santuni Anak Yatim dan Duafa

oleh -57 Dilihat
oleh
Manejemen Pabrik Kelapa Sawit mini saat menyantuni anak yatim dan duafa.

DUMAI, PETISI.CO – Pabrik Kelapa Sawit (PKS) Mini melaksankam doa syukuran dan sekaligus memberikan bantuan kepada masyarakat di sekitar Kelurahan Tanjung Penyebal, Kecamtan Sungai Sembilan. Adapun bantuan yang di berikan oleh pihak pabrik beruapa uang tunai dan sembako.

Bantuan ini ditujuakan kepada anak yatim dan kaum dhuafa di Kelurahan Tanjung Penyebal dan sekitar lingkungnya pabrik.

Acara memberikan santunan dan sembako dilaksanakan di halaman pabrik langsung diserahkan oleh Rohani dari pihak manajemen pabrik.

“Pemberian santunan dan sembako ini adalah bentuk kepedulian manajemen pabrik kepada masyarakat di sekitarnya,” kata Rohani.

“Meski baru pertama kali kami melaksabakan kegiatan ini, tapi kami sangat senang bisa berbagi dengan kaum dhuafa dan anak yatim,” kata Rohani.

Di tempat yang sama Candra Silitonga Sekretaris, didampingi Hasanuddin Dewan Kehormatan Persatuan Batak Bersatu Ranting Kelurahan Tanjung Penyebal mengatakan, acara doa syukuran dan sekaligus santuni anak yatim dan pemberian sembako kepada kaum dhuafa.

“Ini sangat terbantu bagi mereka dan ini perlu didukung,” katanya.

Masih di tempat yang sama, Ketua RT. 11 Abdul Hamid memberikan apresiasi kepada manajemen pabrik. “Karena di masa pandemik ini, bantuan yang mereka terima begitu berarti, sekali lagi atas nama pribadi dan ketua RT mengucapkan terima kasih,” bebernya.

Zulfikar Ketua RT. 17 juga mengatakan, ini merupakan bentuk kepedulian perusahaan terhadap warga masyarakat yang ada disekitarnya. “Bahkan tenaga kerja PKS Mini ini merupakan tenaga lokal. Setidaknya warga Kelurahan Tanjung Penyebal sudah terbantu,” ucapnya.

“Terima kasih kepada seluruh manajemen yang telah memberikan bantuan, sebagai rasa syukur dan peduli kepada masyarakat. Semoga bantuan ini menjadi barokah kepada warga kami dan yang memberi maupun yang menerima,” sebut Zulfikar.

Kami berharap pabrik ini tetap berjalan, sehingga di tahun berikutnya pihak manajemen akan bisa membatu warga kami lagi. (gus)