SITUBONDO, PETISI.CO – Aksi demo menuntut Direktur RSUD Besuki untuk mundur, Kabupaten Situbondo, ramai diperbincangkan di beberapa media. Sekitar pukul 14.00 wib, di Ruang Pertemuan Kantor Dinas Kesehatan Situbondo di Lantai Il, ada mutasi dadakan dan besar-besaran di bawah lingkup Dinkes Situbondo.
Terdapat 17 Kepala UPT, diantaranya Direktur RSUD Besuki dr. Budiono diganti drg. Sugiyono yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala UPT Puskesmas Asembagus.
Hal itu tentunya membuahkan hasil yang sangat luar biasa dalam perjuangan karyawan dan tenaga medis RSUD Besuki yang sejak pagi melakukan aksi demo, menuntut untuk digantinya Dirut RSUD Besuki.
Pergantian ini langsung dibacakan oleh Bupati Situbondo Dadang wigiarto, SH di ruang Kantor Dinas Kesehatan, disaksikan Kepala Dinas Kesehatan Situbondo bersama pejabat-pejabat lain, serta Kepala Dinas BKD Situbondo, sesuai Keputusan Bupati Situbondo Nomor 824/3147/431.303.3/2018 tertanggal 30 Agustus 2018.
Wakil Bupati Situbondo, Ir. H. Yoyok Mulyadi membenarkan hal tersebut. “Hari ini, Kamis Pemkab melakukan pergantian Kepala UPT di bawah Dinas Kesehatan Situbondo sebelumnya sudah disiapkan. Jadi hal ini tidak ada kaitannya dengan aksi demo tadi pagi. Secara kebetulan saja dengan waktu yang sama,” ucapnya Kamis (30/8/2018).
Untuk Direktur RSUD Besuki yang baru, Wabup Situbondo berharap, lebih meningkatkan pelayanannya yang sebelumnya sudah baik. Karena RSUD Besuki sebagai icon Besuki.
Disinggung dengan digantinya direktur yang baru, direktur yang lama kembali ke fungsional.(sun)
